Proyek APBD I, Warga Sumba Timur Minta Pemprov Tak Beri Kesempatan Rekanan Bermasalah

Bagikan Artikel ini

Laporan Mohammad Habibudin
Waingapu, NTTOnlinenow.com – Terkait pembangunan proyek pada Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) I Kabupaten Sumba Timur sejumlah warga meminta Pemerintah Provinsi NTT agar tidak lagi memberikan kesempatan kepada rekanan yang bermasalah.

Pasalnya ada sejumlah proyek pembangunan APBD I Sumba Timur seperti pekerjaan Infrastruktur pembangunan jalan dan jembatan di beberapa Kecamatan di Kabupaten Sumba Timur menelan dana hingga Miliyaran rupiah terkesan bermasalah.

“Kami warga meminta Pemerintah Provinsi khususnya Dinas PUPR Provinsi NTT agar tidak lagi memberikan kesempatan kepada Rekanan yang bermasalah untuk mengerjakan proyek APBD I di Sumba Timur,”kata Tokoh masyarakat Sumba Timur Aryanto Mbanggawatu Senin (9/3/2020).

Menurutnya, Pemerintah dalam hal ini Dinas PUPR Provinsi NTT jika melakukan PHO paket proyek yang didanai APBD I agar benar-benar melakukan cek kelayakan pekerjaannya dilapangan, apakah kualitas mutu pekerjaan sudah layak atau belum agar rekanan bekerja sesuai RAB.

Sementara Ngguli Hewa warga Sumba Timur menambahkan, pembangunan infrastruktur di pedesaan dengan tingkat SDM yang lemah dikalangan masyarakat diharapkan partisipasi DPRD yang merupakan wakil rakyat agar menjalankan fungsi pengawasan yang instensif agar setiap program berkaitan dengan kepentingan publik bisa berjalan lancar dan bermutu.

“Karna kalau kita bicara soal anggaran proyek itu berasal dari uang rakyat, bila kontrakator bekerja tidak sesuai dengan harapan masyarakat maka masyarakat kecewa, jangan karna bilang kerja di kampung jadi kerja asal-asalan. Tapi kasian kan itu uang rakyat bukan uangnya kontraktor atau pejabat,”tandasnya.