Juli 2016, NTT Alami Deflasi 0,32 Persen
Laporan Jean Alfredo Neno
Kupang, NTTOnlinenow.com – Nusa Tenggara Timur (NTT) pada bulan Juli 2016 mengalami deflasi sebesar 0,32 persen dengan Indeks Harga Konsumen (IHK) sebesar 125,70 persen.
Hal ini disampaikan Kepala Badan Pusat Statistik Provinsi Nusa Tenggara Timur, Maritje Pattiwaellapia kepada wartawan di Kupang, Senin (1/8/2016).
Menurut Maritje, terjadinya deflasi di NTT dikarenakan adanya penurunan indeks harga pada dua dari tujuh kelompok pengeluaran, yakni kelompok bahan makanan dan kelompok kesehatan.
Perhitungan tersebut berdasarkan pada dua kota IHK di NTT yaitu Kota Kupang terjadi deflasi sebesar 0,35 persen, sedangkan Kota Maumere mengalami deflasi sebesar 0,05 persen.
“Masing- masing kota dengan IHK untuk Kota Kupang 126,97 sedangkan Kota Maumere dengan IHK 117,41 persen,” kata Maritje.
Maritje menyebutkan, dari 82 kota IHK Naional, 78 kota mengalami inflasi dan 4 kota mengalami deflasi, termasuk 2 kota di NTT.
Inflasi tertinggi terjadi di Kota Tanjung Pandan sebesar 2,34 persen dan terendah terjadi di Kota Gorontalo dengan inflasi sebesar 0,06 persen.
Sedangkan kota yang mengalami deflasi terbesar adalah Kota Jayapura sebesar 1,10 persen dan terendah terjadi di Kota Maumere sebesar 0,05 persen.
Maritje menambahkan, Indeks Harag Konsumen (IHK) merupakan salah satu indikator ekonomi yang sering digunakan untuk mengukur tingkat perubahan harga (inflasi/deflasi) di tingkat konsumen, khususnya di daerah perkotaan.
