Kodim 1601 Sumba Timur Gelar Komsos

Bagikan Artikel ini

Laporan Mohammad Habibudin
Waingapu, NTTOnlinenow.com – Komando Distrik Militer (Kodim) 1601 Kabupaten Sumba Timur, Rabu (21/3/2018) menyelenggarakan komunikasi sosial (Komsos) bersama keluarga besar TNI wilayah Sumba Timur.

Kegiatan tersebut dihadiri oleh Dandim 1601 Letkol Inf. Zaenuddin, SE, perwira staf Kodim 1601/ST, Ketua Persit Kartika Candra Kirana Cab XII dan anggota mewakili Ibu Kapten Sambudi, ketua PPAD, H. Sariko, ketua FKPPI dan anggota, purnawirawan TNI AD.

Dandim 1601 Sumba Timur, Letkol Inf. Zaenuddin dalam sambutannya mengatakan, selaku Dandim 1601/ST dalam menggelar Komunikasi sosial agar hubungan kekeluargaan bersama keluarga besar TNI dapat berjalan dengan baik sepanjang masa.

“Kegiatan ini bertujuan untuk menjaga hubungan antar TNI dengan keluarga besar TNI dengn melaksanakan komunikasi sosial dalam mendukung tugas-tugas TNI AD kedepan,”ungkapnya.

Ia menjelaskan, tugas komsos bukan aja menjadi tugas kami namun tugas ini menjadi taggung jawab bapa-bapak purnawirawan TNI sebab bapak-bapak purnawirawan ini merupakan bagian dari anggota TNI AD yang tak terpisahkan.

Menurut Lekol Zaenuddin, saat ini rasa cinta terhadap Pancasila sudah mulai luntur sehingga harapan TNI kedepannya harus dapat memberikan contoh kepada generasi penerus bangsa untuk mengamalkan butir-butir Pancasila.

“Jadi rasa cinta terhadap NKRI itu berdiri kokoh selamanya, seperti konflik yang terjadi dibelahan negara saya harap jangan sampai terjadi,”katanya.

Ia menyampaikan, toleransi saat ini di Sumba Timur sangat bagus mari kita pertahankan demi keamanan wilayah Sumba Timur, terkait dengan memasuki tahun politik TNI harus netral tidak boleh memihak ke partai politik manapun.

Sementara Pasiter Dim 1601 Sumba Timur Kapten Inf. Samiun dalam pembahasannya, menjelaskan tentang 4 pilar yakni Pancasila dan Undang-undang 1945, NKRI dan Bhineka Tunggal Ika untuk diterapkan di keluarga besar TNI agar dipahami dengan baik.

“Tentunya dengan pemahaman ini kita tidak bisa abaikan, kita terus mewaspadai tentang kehidupan modern yang merusak tatanan generasi muda saat ini seperti pengedaran narkoba, jika kita abaikan maka kedepan generasi muda kita akan hancur,”tandasnya.