Bea Cukai Atambua Gelar Atambua Internasional Expo 2024

Bagikan Artikel ini

Laporan Yansen Bau
Atambua,NTTOnlinenow.com-Kantor Pengawasan dan Pelayanan Tipe Madya Pabean B Atambua menggelar Atambua Internasional Expo 2024 bertempat di kompleks PLBN Mota’ain, Desa Silawan, Kecamatan Tasifeto Timur, Kabupaten Belu perbatasan RI-RDTL, Senin (11/11/2024).

Kepala Bea Cukai Atambua, Bambang Tutuko dalam laporannya menyampaikan, Atambua sebagai kota perbatasan memiliki kondisi geografis yang sangat strategis karena memiliki perbatasan darat yang sangat panjang antara Indonesia dan Timor Leste.

Diutarakan, penduduk Atambua dengan penduduk Timor Leste memiliki hubungan persaudaraan dan kekerabatan yang sangat erat. Hari pasar yang diadakan setiap minggu sekali di beberapa pos lintas batas Atambua sangat berperan dalam menggerakkan roda perekonomian di wilayah perbatasan.

“Karena banyak sekali warga Timor Leste yang datang untuk berbelanja pada hari pasar tersebut, sehingga banyak sekali usaha kecil mikro dan menengah atau UMKM yang berkembang dengan diadakannya hari pasar tersebut

Menurut Bambang, dengan dibangunnya pos lintas batas negara atau PLBN di sepanjang perbatasan Atambua dan Timor Leste yaitu PLBN Mota’ain, Motamasin, Wini serta Napan yang baru saja diresmikan oleh Presiden Republik Indonesia ke-7 Bapak Joko Widodo menjadikan perdagangan internasional antar kedua negara menjadi terus meningkat.

“Ekspor dari Atambua ke Timor Leste pada tahun 2023 yaitu sebesar 60 juta US Dollar tumbuh 39% dibandingkan ekspor pada tahun 2022 yaitu sebesar 43 juta US Dollar. Sedangkan ekspor Timor Leste ke Indonesia pada tahun 2023 yaitu sebesar 3,1 juta US Dollar mengalami pertumbuhan sebesar 55%,” urai dia.

Apabila dibandingkan dengan ekspor dari Timor Leste ke Atambua pada tahun 20 22 yaitu sebesar 1,9 juta US Dollar dari data tersebut kita dapat melihat bahwa perdagangan internasional antara Republik Indonesia dan Timor Leste khususnya pada wilayah perbatasan memiliki potensi yang sangat besar. Dimana sebagian besar ekspor tersebut justru disumbang oleh para pelaku usaha UMKM yang berada di wilayah perbatasan.

“Dengan meningkatnya ekspor dari Atambua ke Timor Leste dan sebaliknya dari Timor Leste ke Atambua tentu saja akan menambah cadangan devisa nasional bagi kedua negara dan juga akan menambah penerimaan negara untuk kedua negara khususnya dari sektor bea masuk cukai dan pajak dalam rangka impor,” terang Bambang.

Oleh sebab itu lanjut dia, sudah saatnya seluruh komponen masyarakat baik Pemerintah Daerah, Pemerintah Pusat dan perbankan berkolaborasi untuk mendorong UMKM di perbatasan naik kelas menjadi UMKM siap ekspor. Sehingga dapat meningkatkan pertumbuhan ekonomi di batas perbatasan.

Bambang mengatakan, dalam rangka menggerakkan roda perekonomian di wilayah perbatasan Indonesia dan Timor Leste serta sebagai puncak rangkaian acara peringatan Hari Uang Republik Indonesia ke-78.

“Kami Bea Cukai Atambua melakukan kolaborasi dan sinergi dengan pemerintah daerah Kabupaten Belu, Badan Nasional Pengelola Perbatasan, kedutaan besar Republik Indonesia untuk Timor Leste dan Bank Indonesia menyelenggarakan kegiatan acara Atambua internasional Expo 2024,”
ujar dia.

“Kegiatan ini memberikan uang bagi para pelaku UMKM untuk mempromosikan produknya, memperluas jangkauan pasar serta menghubungkan dengan para calon pembeli dan para pelaku usaha baik dari Indonesia maupun dari Timor Leste,” tambah Bambang.

Disampaikan jugabahwa antusias masyarakat untuk kegiatan Atambua internasional Expo tahun lalu hanya diikuti 30 tenan, maka kegiatan tahun 2024 ini diikuti lebih dari 55 tenan yang berasal dari UMKM eksportir, perbankan baik dari Atambua maupun dari Timor Leste atas bantuan dan dukungan dari PLBN Mota’ain, Polres Belu, Pertamina, Bank Mandiri dan Bank BNI serta berbagai pihak yang telah mendukung kami demi terlaksananya kegiatan Atambua internasional Expo 2024 ini.

Diharapkan dengan kegiatan ini dapat mendorong UMKM di wilayah perbatasan menjadi UMKM yang ekspor, sehingga meningkatkan ekspor dan meningkatkan pertumbuhan ekonomi perbatasan kedua negara serta membangun kerjasama bilateral dalam meningkatkan perdagangan internasional Republik Indonesia dan Timor Leste.

“Mari kita bersama-sama menjadikan Atambua internasional Expo 2024 ini sebagai momentum untuk memperkuat kerjasama bilateral khususnya perdagangan internasional antara Republik Indonesia dan Timor Leste terima kasih atas perhatian Bapak Ibu sekalian salam perbatasan,” pinta Bambang.