Brimob Sterilisasi Gereja di Belu dan Malaka Perbatasan RI-RDTL Jelang Natal 2019

Bagikan Artikel ini

Laporan Yansen Bau
Atambua, NTTOnlinenow.com – Tim Penjinak Bom (Jibom) Brimob Batalyon A Kompi 2 Pelopor Belu melakukan sterilisasi gereja di Kabupaten Belu dan Malaka wilayah Timor Barat jelang perayaan malam Natal 2019, Selasa (24/12/2019).

Sterilisasi guna antisipasi ancaman bom atau hal-hal yang tidak diinginkan sehingga perayaan malam Natal di wilayah Belu dan Malaka perbatasan dengan eks Propinsi ke-27 Timor-Timur (Negara Timor Leste) berjalan aman dan lancar.

Disaksikan media, pukul 15.00 Wita sterilisasi di gereja Katedral Atambua dipimpin Aipda Allen Muskita selaku Dantim sterilisasi Brimob. Berbekal perlengkapan rompi, alat pendeteksi bahan peledak dan senjata laras panjang menyisir dalam gereja, seperti setiap sudut hingga mimbar.

Sterilisasi dilakukan juga Anggota Brimob di luar gedung gereja seperti di halaman gereja mulai dari depan hingga belakang, selain itu tenda-tenda di kompleks gereja serta tempat lain dalam kompleks gereja Katedral.

Aipda Allen Muskita selaku Dandim sterilisasi Brimob menuturkan, sterilisasi yang dilakukan tim di gereja Katedral Atambua sebagai bentuk antisipasi terhadap adanya kemungkinan teror saat perayaan Natal.

“Tim lakukan tugas sterilisasi di tempat ibadah jelang perayaan malam Natal. Hal-hal yang mencurigakan di gereja tidak ditemukan,” ucap Allen Muskita.

Selain gereja Katederal Atambua lanjut dia, Tim Brimob juga akan melakukan sterilisasi gereja Poycarpus Atambua dan beberapa gereja lain dalam Kota. Tidak menutup kemungkinan di gereja lain akan di lakukan sterilisasi di luar Kota

”Untuk fokus kita hari ini gereja Katedral dan Polycarpus Atambua. Tapi kalau perubahan informasi dari warga soal kejanggalan kita akan melakukan sterilisasi,” ungkap Allen Muskita.

Untuk diketahui, sejumlah rumah ibadah baik Katolik maupun Kristen Protestan di Kabupaten Malaka wilayah hukum Polres Belu juga disterilisasi sehingga perayaan malam Natal berjalan aman.