Turnamen Kejurda Inkai Prestasi NTT, Sekda Belu : Ajang Ciptakan Atlet Berprestasi

Bagikan Artikel ini

Atambua, NTTOnlinenow.com – Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Belu, Petrus Bere resmi membuka Turnamen Kejuaraan Daerah Inkai Prestasi NTT “Fronteira Cup” 2018, Selasa (20/11/2018).

Kabupaten Belu dipercayakan sebagai tuan rumah turnamen Kejurda Inkai yang berlangsung di Gedung Olah Raga (GOR) L.A. Bone Atambua, Belu, Timor Barat wilayah perbatasan RI-Timor Leste.

Tema Kejurda Inkai Prestasi tahun 2018 bertajuk pacu semangat, raih prestasi. Kegiatan turnamen dilaksanakan selama lima hari terhitung pembukaan tanggal 20 sampai 25 November.

Sebanyak 370 atlet yang terdiri dua belas (12) Kabupaten/Kota se-NTT dan Shotokan Karate-Do of Timor Leste ikut dalam turnamen Kejurda Inkai Prestasi tahun 2018.

Adapun kontingen yang ikut turnamen diantaranya, Sumba Timur sebanyak 70 atlet, Sumba Barat Daya 8 atlet, TTS 33 atlet, TTU 27 atlet, Manggarai Tengah 8 atlet, Manggarai Barat 38 atlet, Kota Kupang 22 atlet, Alor 11 atlet, Ende 7 atlet, Flores Timur 5 atlet, Timor Leste 17 atlet dan Belu sebagai tuan rumah 124 atlet terbagi dalam dua kontingen Belu A dan B masing-masing 62 atlet.

Pertandingan dalam turnamen terdiri atas 8 kategori yaitu, pra usia dini usia dibawah 8 tahun, usia dini umur 8 dan 9 tahun, pra pemula usia 10 dan 11 tahun, pemula usia 12 dan 13 tahun, cadet usia 14 dan 15 tahun, junior usia 16 dan 17 tahun, senior kata usia diatas 16 tahun dan komite usia diatas 18 tahun.

Adapun dalam turnamen tersebut meliputi tiga kegiatan selama pelaksanan diantaranya, Kejurda, Gashuku serta Ujian DAN Zona IV.

Sekda Petrus dalam sambutan mengatakan, kegiatan hari ini dapat berjalan dengan Baik serta aman dan tertib semuanya atas kerjasama dan partisipasi seluruh pihak yang terlibat.

“Tujuan pelaksanaan Kejurda Inkai yaitu membangun solidaritas dan soliditas diantara sesama keluarga besar Inkai NTT,” ujar dia.

Dia berharap, melalui event Kejurda Inkai ini mampu menghasilkan atlet Inkai NTT yang berprestasi baik di tingkat nasional, regional maupun international.

Petrus berharap, melalui kegiatan Kejurda Inkai Prestasi ini bisa mencetak atau menghasilkan atlet-atlet Inkai yang berprestasi menuju Kejurnas Inkai dan Kejurnas Forki.

“Lewat Kejurda ini dapat menghasilkan para petarung yang berprestasi dan berpotensi sehingga bisa mengikuti Kejurnas yang akan datang,” pinta Petrus yang juga Ketua Federasi Olah Raga Karatedo Indonesia (Inkai) Cabang Belu

Melalui kegiatan event ini para atlet lebih meningkatkan rasa persaudaraan, menjalin persahabatan dengan saudara-saudara Shotokan Karate-Do of Timor Leste yang turut terlibat dalam kegiatan ini.

Petrus berpesan kepada atlet yang berprestasi saya ucapkan terimaksih dan selamat bgi yang berprestasi dan bagi yang belum berprestasi agar jangan berkecil hati tetap berlatih semaksimal mungkin agar kemudian dapat meraih prestasi kembali.

“Sehingga Karate ke depan dapat diagendakan sebagai Cabang Olah Raga perbatasan,” ujar dia.

Hadir dalam pembukaan turnamen tersebut, Dewan Guru Inkai Pusat, Konsulat Timor Leste, Ketua Koni Belu, Ketua MSH Prov NTT, Ketua Inkai Belu, Presiden Federasi Sotokan Of Timor Leste, Ketua Majelis Sabuk Hitam NTT, Ketua Inkai NTT, Ketua Inkai Belu, Para Ketua dari masing-masing Cabor Se-Kabupaten Belu, Para wasit atau juri.(PKP Setda Belu)