Satgas Yonif 742/SWY Gelar Baksos Pengobatan Gratis Bagi Warga Belu Perbatasan RI-RDTL
Laporan Yansen Bau
Atambua, NTTOnlinenow.com – Satgas Pamtas RI-RDTL Sektor Timur Yonif 742/SWY melaksanakan bakti sosial (baksos) sebagai bentuk kepedulian sekaligus meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat secara langsung di wilayah perbatasan.
Kegiatan baksos meliputi berupa pengobatan gratis, donor darah dan sunat gratis kerjasama dengan Puskesmas Atambua Barat, PMI Kabupaten Belu berlangsung di Mako Satgas, Kelurahan Umanen, Kabupaten Belu, Selasa (14/11/2023).
Menurut Dansatgas Yonif 742/SWY, Mayor Inf. Trijuang Danarjati, kegiatan bakti sosial bagi masyarakat perbatasan Belu yang dilakukan Satuan hari ini merupakan bagian dari program Satgas Pamtas.
“Ini merupakan bagian dari salah satu tugas pokok kita selain melakukan pengamanan perbatasan, kita juga peduli dengan kesehatan masyarakat di perbatasan,” ujar dia kepada awak media usai kegiatan.
Jelas Trijuang, kegiatan baksos meliputi pengobatan gratis, sunatan massal dan donor darah bentuk pelayanan kesehatan Prajurit terhadap masyarakat disamping menjaga wilayah kedaulatan NKRI di perbatasan negara.
Dikatakan, masyarakat perbatasan Belu sangat antusias dalam kegiatan baksos hari ini. Terbukti tidak saja masyarakat umum, termasuk para pelajar lumayan cukup banyak ikut berpartisipasi dalam kegiatan.
“Untuk donor darahnya ada 50 kantong darah yang didapat dan sunat massal ada tiga puluhan anak,” terang Trijuang.
Lanjut Dansatgas Yonif 742/SWY bahwa, kegiatan baksos ini tidak saja dilaksanakan hari ini, tapi akan berkesinambungan selama satu tahun kedepannya dalam menjaga wilayah perbatasan negara.
“Kita sudah berjalan dua bulan bertugas, nanti sepuluh bulan kedepan hal ini akan tetap kita laksanakan secara kontinu baik di Mako Satgas maupun di 20 pos perbatasan yang berada di wilayah Kabupaten Belu dan Malaka,” ucap Trijuang.
Ditambahkan, kegiatan pelayanan kesehatan seperti ini sangat efektif untuk Satgas Yonif 742/SWY dalam mempererat tali persaudaraan dan menumbuhkan rasa kekeluargaan dengan warga masyarakat, sehingga diharapkan hubungan prajurit satuan dengan warg
a selalu harmonis.
,
