Penyaluran BLT Minyak Goreng di Kabupaten Malaka Oleh Kodim Belu Capai Target 100 Persen

Bagikan Artikel ini

Laporan Yansen
Atambua, NTTOnlinenow.com – Penyaluran Bantuan Langsung Tunai (BLT) minyak goreng dari Pemerintah Pusat kepada warga yang terdampak kenaikan harga disalurkan Kodim 1605/Belu di wilayah Kabupaten Malaka mencapai target 100%.

Diketahui, sebanyak 8.000 orang warga Malaka penerima manfaat yang menerima dana tunai minyak goreng masing-masing bernilai Rp.300,000 per orang dari total dana bantuan langsung tunai yang disalurkan sebesar Rp.2.400.000.000.

Menurut Pasiter Kodim 1605/Belu Kapten Inf Alex Bessie, untuk Penyaluran BLT minyak goreng yang disalurkan Kodim 1605/Belu sesuai dengan alokasi yang diberikan sebanyak 8.000 orang di kabupaten Malaka telah tuntas penyalurannya.

Jelas dia, mekanisme penyaluran BLT minyak goreng ini sama dengan penyaluran bantuan BTPKLWN yang telah disalurkan kepada masyarakat kabupaten Malaka pada bulan April lalu dengan menggunakan aplikasi dari pihak Telkomsel.

“Sesuai target penyaluran BLT minyak goreng ini kita salurkan selama dua minggu dan itu sudah selesai 100% penyalurannya pada tanggal 7 juni kemarin sesuai dengan jumlah yang di alokasikan sebanyak 8.000 orang,” terang dia, Kamis (9/6/2022).

Dijelaskan, dalam penyaluran BLT itu ada beberapa kendala yang dialami dilapangan. Hal ini karena data warga penerima manfaat BLT sesuai dengan data pada BTPKLWN yang telah disalurkan sebelumnya dan ditambah lagi dengan kondisi jaringan signal yang kurang bagus.

“Ada sebagian warga yang sudah merantau keluar daerah, sehingga yang bersangkutan sulit dihubungi sehingga kita harus menginput data baru lagi untuk mengganti penerima manfaat BLT minyak goreng ini,” terang Bessie.

Lanjut dia, selain itu jarak dari lokasi penyaluran BLT minyak goreng ke masyarakat yang ada di desa-desa cukup jauh, sehingga untuk memudahkan itu kita langsung datang ke beberapa tempat untuk melakukan penyaluran.

“Ada tiga tempat yang kita jadikan sebagai lokasi penyaluran yakni di Makoramil Betun, Pos Ramil Boas dan Kantor Desa Manlea Kecamatan Sasitamean,” sebut dia.

Mantan Pasi Intel itu berharap dengan adannya bantuan langsung tunai minyak goreng ini, masyarakat yang telah menerimanya semoga dapat bermanfaat dan dapat digunakan dengan sebaik mungkin.

“Seperti harapan dari Pemerintah Pusat, warga manfaatkan dengan sebaik mungkin bantuannya, sehingga dapat meringankan beban masyarakat dihadapkan dengan kondisi harga minyak goreng yang belum stabil saat ini,” Bessie.