Silaturahmi ke KPU, Kapolres Belu Ajak Selalu Terapkan Protokol Kesehatan di Seluruh Tahapan Pilkada
Laporan Yansen Bau
Atambua, NTTOnlinenow.com – Polres Belu selaku penanggungjawab keamanan di wilayah Kabupaten Belu khususnya dalam mengamankan Pilkada Belu 2020, maka diperlukan manajemen keamanan yang komperensif.
Selain itu juga memperkokoh sinergitas dengan penyelenggara Pilkada, TNI, tokoh agama, mitra masyarakat dan mitra keamanan lainnya di wilayah Belu perbatasan RI-RDTL.
Terkait hal itu, Kapolres Belu, AKBP Khairul Saleh melakukan silaturahmi ke Kantor Bawaslu dan KPU Belu, Swlasa (25/8/2020) siang.
Kapolres Belu dalam lawatan perdananya di Kantor KPU Belu selesai dari Bawaslu Belu mengajak Ketua KPU Mikhael Nahak dan komisioner dan jajaran untuk tetap bersinergi, bekerja sama dengan pihak Kepolisian dalam menjaga serta menjamin situasi tetap kondusif dalam pelaksanaan Pilkada Belu 2020 mendatang.
Lebih lanjut, Khairul juga imbau kepada Ketua KPU dan para Komisioner serta seluruh jajaran untuk tetap melaksanakan tugas sesuai prosedur yang telah di tetapkan dan memperhatikan protokol kesehatan di tengah kontestasi politik para calon kepala daerah.
Dikatakan bahwa, protokol kesehatan sementara ini diterapkan ditengah-tengah masyarakat, guna menjauhkan masyarakat dari virus Corona dan menjaga status Kabupaten Belu agar tetap pada zona Hijau.
“Kami minta dari KPU sendiri bisa meyakinkan pemilih bahwa KPU juga sangat konsen terhadap kesehatan dan keselamatan dari Covid-19. Sehingga dengan penerapan protokol kesehatan yang ketat akan memberikan rasa aman di setiap tahapan Pilkada,” ujar Khairul.
Ketua KPU Mikael Nahak, menyikapi hal itu mengatakan pihaknya bakal menerapkan protokol kesehatan yang ketat dalam setiap tahapan Pilkada untuk meminimalisir ada potensi penularan Covid-19.
Dikatakan, pihaknya juga telah tekankan ke bakal calon Bupati dan Wakil Bupati agar protokol kesehatan dipatuhi selama pandemi ini. Misalnya jumlah kehadiran 50% dari kondisi seperti biasanya.
“Kegiatan yang didalam Ruangan, tempat duduk akan diatur jarak sesuai dengan protokoler kesehatan,” jelas dia.
Selain itu, lanjut dia pihaknya juga menyediakan Dan air dan sabun untuk mencuci tangan serta menggunakan masker. Kemudian diluar Ruangan akan di batasi tamu serta juga akan selalu di berikan himbauan tentang protokoler kesehatan.
“Dari kita sendiri, sudah disiapkan APD bagi petugas kami,” ungkap Nahak.
Ketua KPU Belu itu berjanji pihaknya akan selalu berkordinasi dengan pihak Kepolisan dalam Setiap Kegiatan dan selalu membuka ruang komunikasi.
“Sehingga setiap tahapan dapat dilaksanakan sesuai dengan aturan-aturan yang sudah ada dalam setiap tahapan pelaksanaan Pilkada Belu mendatang,” akhir Nahak.
