Yonif Raider 408/SBH Jaga Perbatasan RI-RDTL Sektor Timur Gantikan Yonif 743/PSY
Laporan Yansen Bau
Atambua, NTTOnlinenow.com – Batalyon Infanteri (Yonif) Raider 408/Suhbrastha (SBH) asal Kota Sragen gantikan Yonif 743/PSY Kota Kupang sebagai Satgas Pamtas RI-RDTL Sektor Timur, Kabupaten Belu.
Alih Komando Pengendalian pasukan Satgas ditandai dengan penandatanganan naskah memorandum dan penyerahan Bendera Merah Putih dari Dansatgas Pamtas Yonif 743/PSY Mayor (Inf) I Putu Tangkas Wiratawan kepada Mayor (Inf) Joni Eko Prasetyo selaku Dansatgas baru Yonif Raider 408/SBH di Mako Satgas Pamtas RI-RDTL Sektor Timur.
Acara alih Komando Pengendalian Pasukan berlangsung di Mako Satgas Pamtas RI-RDTL Kelurahan Umanen, Kecamatan Atambua Barat, Kabupaten Belu, Timor Barat wilayah perbatasan RI-Timor Leste, Selasa (20/11/2018).
Dalam sambutan Dansatgas Pamtas Yonif 743/PSY Mayor (Inf) I Putu Tangkas Wiratawan mengemukakan, kurang lebih 10 bulan bertugas Satgas 743/PSY cukup banyak melakukan kegiatan kemanusiaan bersama warga selain melaksanakan tugas pokok menjaga wilayah kedaulatan NKRI di perbatasan Kabupaten Belu dan Timor Leste.
“Cukup banyak yang sudah kami jalani selama 10 bulan bertugas di perbatasan Belu. Kami bertugas di sini dengan jiwa yang bersahabat dan selalu bersama dengan masyarakat,” ujar dia.
Menurut Putu, satuan yang menggantikan Yonif 743/PSY melaksanakan tugas operasi menjaga wilayah perbatasan yakni Yonif Raider 408/SHB asal Kota Sragen, Jawa Tengah.
Kesempatan itu dia menyampaikan ucapan terima kasih kepada Pemkab Belu, DPRD Belu, warga Belu, insan pers dan seluruh stakeholder yang telah membantu satuan kami dalam melaksanakan tugas.
“Kami juga menyampaikan permohonan maaf, apabila selama bertugas ada sikap dan tingkah laku Anggota yang kurang berkenan di hati warga Belu,” urai Putu.
Sementara itu Dansatgas Pamtas Yonif Raider 408/SBH, Mayor (Inf) Eko Prasetyo mengungkapkan, sebagai Satgas pengganti dirinya memohon dukungan serta kerja sama yang baik dari seluruh elemen masyarakat Belu demi menjaga wilayah perbatasan NKRI.
“Kami mohon bantuan kerjasama dari seluruh stakeholder, para pemangku kepentingan yang ada di Kabupaten Belu dalam melaksanakan tugas menjaga wilayah perbatasan,” pinta dia.
Dikatakan bahwa, prestasi yang diraih Satgas Yonif 743/PSY selama pelaksanaan tugas operasi menjaga perbatasan akan menjadi acuan buat satuan Yonif Raider 408/SBH sebagai Satgas dalam melaksanakan tugas.
“Kami Satgas Pamtas Yonif Raider 408/SBH memiliki semboyan Merah Putih Berkibar, Bersatu Membangun Negeri,” ucap Prasetyo.
Turut hadir dalam acara alih Komando Pengendalian yakni, Danyon RK 744/SYB, Kasdim 1605-Belu, Wakapolres Belu, Dansub Pom Atambua, Wadanki Brimob Atambua, Kepala PLBN Motaain, Kepala Bea Cukai Atambua, Romo Yoris Giri Pr, Camat Atambua Barat, Kepala LPP RRI, Perwakilan Imigrasi Atambua, Pimpinan BUMN/BUMD serta undangan lainnya.