Pesona Matahari Terbenam di Senja Pantura Atapupu Batas Belu-Timor Leste

Bagikan Artikel ini

Laporan Yansen Bau
Atambua, NTTOnlinenow.com – Mentari memerah tampak senja saat sang surya perlahan tenggelam di ujung barat pantai utara Atapupu, Kabupaten Belu, Timor Barat wilayah Indonesia yang berbatasan langsung dengan negara Republik Demokratik Timor Leste (RDTL).

Keindahan sunset dengan corak warna khasnya merah bercampur jingga tidak dilewatkan para pengunjung yang berdatangan sekedar rekreasi melepas penat di hari libur setelah beraktifitas sepekan.

Lembayung senja di ujung negeri Timur Indonesia itu sangat dinikmati warga setempat maupun para pengunjung yang menikmati liburan di pantai Sukaerlaran yang terletak di Desa Kenebibi, Kecamatan Kakuluk Mesak, Kabupaten Belu.

Pantai Sukaerlaran merupakan salah satu objek wisata yang ramai dikunjungi warga tidak saja warga Belu tapi juga warga dari luar daerah baik itu di hari libur maupun hari kerja. Bahkan ada pengunjung yang rela menunggu hingga sore hanya untuk memburu menikmati pesona sunset.

Di kala sang surya kembali ke peraduannya, nampak para nelayan pun bergantian melakukan aktifitas melaut. Keceriaan anak-anak pantai terukir dengan aktifitas bermain mereka diantara sampan milik nelayan yang berjejer di pinggiran pantai berpasir putih yang halus.

“Kalau hanya sekadar piknik, tidak nikmati sunset di pantai tidak lengkap. Ini pemandangan yang sangat indah,” ujar Andi kepada media yang tengah menikmati senja di pantai Sukaerlaran, Minggu (4/3/2018).

Menurut Andi, wilayah Belu menyimpan banyak destinasi wisata yang bisa menarik wisatawan dari luar daerah Belu. Salah satunya wisata pantai di Atapupu yang menjadi primadona warga untuk bersantai bersama keluarga.

Dikatakan, perhatian untuk wisata pantai sangat penting untuk menarik lebih banyak pengunjung. Meskipun telah dilengkapi fasilitas bagi pengunjung tapi jika tidak didukung dengan perawatan maka pantai tidak akan indah.

“Kita harapkan agar Pemerintah selain fokus pada pembangunan di bidang lain, juga fokus pada objek wisata pantai yang di Atapupu,” pinta Andi mengakhiri diskusinya.

Pantai Sukaerlaran merupakan milik pribadi warga setempat. Selain menikmati keindahan pantai, pengunjung juga dimanjakan dengan suguhan air kepala muda serta ikan bakar yang disediakan warga setempat disekitaran kawasan pantai tersebut.

Pantai Sukaerlaran atau dalam bahasa daerah pantai dalam asam (banyak pohon asam) yang terletak bisa ditempuh warga dengan menggunakan kendaraan sepeda motor maupun mobil. Jarak pantai utara Atapupu dari pusat Kota Atambua kurang lebih 20 kilo meter.

Selain pantai Sukaerlaran pengujung juga bisa menikmati keindahan objek wisata pantai lainnya di sepanjang pesisir laut Atapupu seperti pantai Aufuik, pantai Pasir Putih dan pantai Mota’ain. Tidak saja itu, usai nikmati keindahan pantai dengan pesona sunset, berfoto-foto, pengunjung pun bisa akhiri rekreasi di taman PLBN Mota’ain Desa Silawan, Kecamatan Tasifeto Timur.