Peduli Kelestarian Laut, Dinas Lingkungan Hidup Belu Tanam Mangrove
Laporan Yansen Bau
Atambua, NTTOnlinenow.com – Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Belu bersama warga menanam anakan mangrove di pesisir pantai dusun Aidila, Desa Dualaus, Kecamatan Kakuluk Mesak, Kabupaten Belu, Selasa pagi (25/8/2020).
Kegiatan wujud peduli kelestarian lingkungan laut ini merupakan bagian dari program kerja Dinas Lingkungan Hidup Belu yang ditujukan untuk konservasi dan rehabilitasi ekosistem pesisir dan laut.
“Kegiatan kita hari ini adalah salah satu upaya merehabilitasi lahan dan pesisir melalui penanaman anakan mangrove disekitar garis pantai, dengan melibatkan masyarakat sekitar,” kata Plt. Kadis Lingkungan Hidup, Johanes Andes Prihatin.
Dituturkan bahwa, ada dua target yang ingin dicapai melalui kegiatan ini yaitu pelestarian ekosistem pesisir dan laut serta dampak ekonomi yang akan dirasakan oleh masyarakat nantinya.
“Dengan keterlibatan masyarakat, kita harapkan agar kegiatan ini tidak hanya menanam, tetapi pemeliharaan kedepannya kita jamin apa yang kita tanam akan berhasil,” ujar Prihatin.
Sementara itu, Camat Kakuluk Mesak, Amandus Linci berharap agar masyarakat dapat sepenuhnya berpartisipasi dalam kegiatan ini terutama memelihara dan menjaga agar tujuan kegiatan ini dapat tercapai.
“Kami sebagai pemerintah berharap agar seluruh elemen masyarakat mendukung program strategis ini khusunya penanaman mangrove karena bermanfaat untuk biota laut dan agar kita sama-sama menjaga dan mengembangkan mangrove agar jangan terjadi abrasi sehingga kekayaan laut ini dapat kita wariskan kepada anak cucu kita,” pinta Linci.
Bersamaan, Komandan Pos Angkatan Laut Atapupu Letda Arif Lambuto yang turut hadir dalam penanaman mangrove itu berharap agar kegiatan seperti ini terus dilaksanakan dimasa mendatang, karena selain mencegah erosi pantai, dapat mengembangkan ekosistem laut.
“Terima kasih, karena kegiatan ini sudah membantu tugas kami dari Angkatan Laut. Kedepannya, kegiatan seperti ini harus terus dilaksanakan agar ekosistem laut dapat terjaga,” ungkap Lambuto. (Dinas Kominfo Belu)