Rakercab IAI Belu, Wabup Ose : Peran Apoteker Sangat Penting
Laporan Yansen Bau
Atambua, NTTOnlinenow.com – Wakil Bupati Belu, J.T Ose resmi membuka kegiatan Rapat Kerja Cabang (Rakercab) Ikatan Apoteker Indonesia Kabupaten Belu dan Seminar Kesehatan, Sabtu (24/2/2018).
Kegiatan Rakercab dan Seminari Kesehatan dengan tajuk, kenali cegah dan obati kanker serviks berlangsung di aula Betelalenok, Kabupaten Belu, Timor Barat wilayah perbatasan RI-RDTL dihadiri, Wakil Ketua pengurus Pusat Apoteker Indonesia, Kepala BPOM NTT, Kadis Kesehatan Belu serta tenaga farmasi Dinas Kesehatan.
Menurut Ose, kegiatan seminar ini adalah kumpulan orang-orang apoteker membicarakan sesuatu dalam rangka evaluasi kinerja. Selain itu juga bagaimana dengan fungsi mengawasi peredaran obat, makanan dan minuman.
“Kita harapkan melalui kegiatan ini, semakin tingkatkan pelayananan kerja bagi masyarakat yang membutuhkan pelayanan terutama kesehatan,” pinta dia.
Lanjut dia, perlu adanya perhatian dan pemahaman akan penyakit kanker serviks sangat penting bagi kaum perempuan. Akhir-akhir ini dalam informasi satu hari satu ibu meninggal karena penyakit itu. Hal itu belum diketahui oleh umum, baru dua persen dan virus hpv itu umumnya yang menjangkit para kaum ibu.
“Serviks itu mematikan. Seminar ini untuk kenal cegah dan obati dan ini peran apoteker besar sekali. Dengan giat ini warga bisa mengerti dan itu peran ada pada para apoteker,” ucap dia.
Saleh Ristandik selaku Wakil Ketua Pengurus Pusat Apoteker Indonesia menyampaikan, tantangan pembangunan kesehatan di Indonesia ada tiga hal yakni, penyakit inveksi yang terus menerus belum bisa diselesaikan dengan baik.
Kemudian, beralihnya penyakit menular menjadi penyakit yang tidak menular. Karena itu peran kita sebagai apoteker sangat penting untuk bagaimana berikan pengarahan bagi warga bagaimana menjaga kesehatam dengan sebaik-baiknya.
“Ketiga, seringkali timbul penyakit yang kita duga bahwa penyakit ini tidak ada lagi. Kita harapankan, apoteker betul-betul lakukan kegiatan agar apa yang jadi visi misi Pemkab Belu bisa terlaksana dengan baik,” pinta dia.
Sementara itu dalam laporan Ketua panitia Maria Sole mengatakan, kegiatan yang diadakan oleh Pengurus Cabang lkatan Apoteker Indonesia Cabang Belu. Saat ini kesadaran akan pentingnya menjaga kesehatan dan mencegah penyakit masih sangat kurang. Pengetahuan mengenai kesehatan masih sangat rendah di kalangan masyarakat luas.
Kami jelas dia sebagai tenaga kesehatan merasa perlu untuk terus mengikuti perkembangan ilmu agar dapat meningkatkan kemampuan Kami dalam memberikan Pelayanan Kesehatan. Peala masjaraeet Kanker Serviks salah satu penyakit yang paling dekat dengan kaum perempuan.
Dan mengancam keselamatan kaum perempuan oleh karena itu, kami lkatan Apoteker Indonesia Belu merasa peduli serta ingin menyelamatkan kaum perempuan khususnya dari bahaya kanker serviks dengan berpartisipasi menyelenggarakan seminar ini. Karena mencegah lebih baik dari pada mengobati.
Adapun tujuan dari kegiatan ini yaitu, memberikan edukasi terhadap bahaya kanker serviks, memberikan kesadaran akan pentingnya menjaga kesehatan sejak dini, meningkatkan rasa kepedulian terhadap kaum perempuan dan meningkatkan kemampuan Farmasi di dalam melakukan Pharmaceutical Care terhadap kanker serviks.