Pemerintah NTT Komitmen Terus Dukung Pelaksanaan TdF
Laporan Jean Alfredo Neno
Labuan Bajo, NTTOnlinenow.com – Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) bersama DPRD berkomitmen terus mendukung pelaksanaan event balap sepeda bertaraf internasional Tour de Flores (TdF) di tahun- tahun mendatang.
Pernyataan ini disampaikan Gubernur Nusa Tenggara Timur, Frans Lebu Raya kepada wartawan pada penutupan TdF 2017 di Labuan Bajo, Kabupaten Manggarai Barat, Rabu (19/7/2017).
Menurut Lebu Raya, Tour de Flores akan menjadi event tetap tahunan Pemerintah Provinsi NTT, bekerja sama dengan seluruh pemerintah kabupaten di seluruh daratan Flores.
Menyinggung pendapat sejumlah pihak yang menilai event TdF tidak membawa dampak manfaat bagi daerah, Lebu Raya mengatakan, selalu ada yang berbeda dalam hal pemikiran dan pendapat.
“Tapi bagi kami, kami melihat manfaat yang akan diperoleh. Manfaat itu, tentu dirasakan tidak hari ini. Mungkin satu tahun ke depan, atau bisa dua, tiga hingga empat tahun mendatang. Manfaat yang dirasakan, pertama adalah infrastruktur jalan raya dari ujung ke ujung Flores menjadi lebih baik,” ujarnya.
Lebu Raya mengatakan, event TdF sebagai ajang promosi pariwisata NTT khususnya Flores. “Promosi tentang pariwisata di Flores sangat luar biasa, karena dalam kurun waktu kira- kira satu minggu menjadi tranding topik pemberitaan media massa di seluruh dunia tentang TdF,” katanya.
Karena itu, Lebu Raya menyatakan pihaknya terus dan tengah mendorong pembenahan infrastruktur yang ada. Tentu seluruh permasalahan infrastruktur tidak bisa diselesaikan sekaligus secara serentak, tetapi terus dibenahi dari waktu ke waktu.
“Kita terus membenahi baik itu jalan rayanya, listrik, air bersih, sarana perhotelan dan infrastruktur lainnya. Dan dengan cara ini sudah pasti para investor yang berinvestasi dibidang pariwisata akan berminat membangun di daerah ini,” jelasnya.
Baca juga : Sejuta Cangkir Kopi Flores Pecahkan Rekor Minum Kopi MURI
Karena itu, Lebu Raya meminra dukungan seluruh masyarakat untuk mendukung event balap sepeda bertaraf internasional tersebut, karena TdF merupakan upaya branding pariwisata NTT khususnya di Flores.
“Pelaksanaan TdF tahun yang kedua ini, sudah mulai kita rasakan bahwa peningkatan kunjungan wisatawan mancanegara semakin banyak,” tandasnya.
Senada dengan Gubernur Lebu Raya, Ketua DPRD NTT, Anwar Pua Geno mengatakan, sisi lain dari pelaksanaan event TdF adalah upaya menumbuhkan rasa kecintaan terhadap tanah air, rasa kebanggaan terhadap potensi yang dimiliki oleh negeri ini.
“Kegiatan ini sangat positif untuk NTT. Orang Flores akan semakin bangga karena daerah ini semakin terkenal dan event ini mengangkat Flores ke kancah dunia internasional. TdF ini event internasional yang berdampak jangka panjang,” ujarnya.
Menurut Anwar, direct impact atau dampak langsung yang bisa dirasakan masyarakat adalah rasa senang, bahagia dan gembira. Dan membahagiakan rakyat merupakan tanggungjawab pemerintah.
“Sesuatu yang besar biasanya diawali dengan kritikan. Namun hal positif ini perlu dilakukan dengan selalu mengevaluasi kelemahan dan kekurangan agar lebih ditingkatkan,” katanya.
Dia menambahkan, dengan adanya event ini tentu akan meningkatkan jumlah wisatawan baik mancanegara maupun wisatawan nusantara. Karena menjadi tranding topic pemberitaan media di seluruh dunia.
“Hal ini membuat orang semakin penasaran dan ingin tahu yang kemudian membuat orang ingin datang ke daerah ini. Bahwa ada kekurangan itu pasti, tetapi dengan kekurangan tersebut kita dapat melakukan evaluasi untuk memperbaikinya,” pungkasnya.