Pendukung Sahabat Kembali Lakukan Demontrasi, Bawaslu Dihadiahi “Ayam Jago”

Bagikan Artikel ini

Laporan Nyongki Mauleti
Kupang, NTTOnlinenow.com – Massa pendukung Paket Sahabat yang menamai kelompok mereka Forum Solidaritas Masyarakat Kota Kupang Peduli Demokrasi, kembali melakukan aksi demonstrasi menentang putusan Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) Kota Kupang, pada 7 November, yang menganulir pencalonan paket Sahabat.

Berbeda dengan demonstrasi yang dilakukan kemarin, Kamis (10/11/2016) demonstrasi hari ini, Jumat (11/11/2016) melibatkan massa yang lebih banyak. Jumlah massa pendukung sahabat yang melakukan aksi demonstrasi damai, diperkirakan berjumlah 2 ribu lebih.

Berkumpul di Kantor DPD I Golkar Nusa Tenggara Timur (NTT), massa pendukung paket sahabat, yang dikoordinir, Koordinator Thom Tulle, bersama Ketua Tim Partai Koalisi, Yeskial Loudoe, bergerak melakukan aksi mereka di Kantor Banwaslu NTT. Di Depan Kantor Bawaslu, pergerakan massa sempat terhalang karena Kantor tersebut dikawal ratusan aparat kepolisian. Para massa pun kemudian mengehentikan arak-arakan didepan kantor Panwaslu, dan lewat Orator Pendemo Soikan Tabaing meminta kepada aparat keamanan agar mereka diperbolehkan bertemu dengan anggota Bawaslu NTT. Setelah lewat Negosiasi, para pendemo pun dijinkan masuk melakukan dialog dengan para Anggota Bawaslu. Utusan Pendemo yang dijinkan masuk hanya berjumlah 15 orang yang terdiri dari utusan parpol dan masyarakat.

Baca: Tiga Anggota Panwaslu Kota Kupang Diberhentikan

Setelah berdialog sekitar 15 menit, para utusan para pendemo dan anggota Bawaslu keluar menyapa para pendemo yang menunggu dengan setia utusan mereka. Para anggota Bawaslu kemudian melakukan dialog singkat dengan para pendemo, dan Ketua Bawaslu NTT, Nelci Ringu dalam kesempatan itu, meminta para pendemo tetap tenang dan pihak bawaslu akan bekerja sesuai dengan aturan berlaku.

Usai dialog singkat Massa pendemo kemudian memberikan hadiah berupa Ayam Jago kepada Bawaslu NTT, hadiah ayam jago diserahkan langsung Ketua Bappilu Golkar Kota Kupang, Zeyto Ratuarat yang diterima oleh Ketua Bawaslu Nelci Ringu. Usai menyerahkan Ayam Jago, Zeyto Ratuarat berpesan bahwa ayam jago merupakan lambang kejantanan sehingga Bawaslu juga diminta tetap jantan dan tidak berpengaruh dengan Putusan panwaslu yang membatalkan pencalon dari Paket sahabat, padahal pihak Panwaslu juga yang menerikan rekomendasi kepada KPU agar paket Sahabat ditetapkan sebagai pasangan Calon walikota dan Wakil walikota pada 24 Oktober lalu.

Usai melakukan kampanye, massa kemudian bergerak menuju Kantor KPU Kota Kupang untuk melakukan aksi demo. Namun karena tiba di Kantor hampir semua anggota KPU masih berada di Jakarta. Pendemo pun dengan setia menunggu di depan kantor KPU sambil sesekali orator dari pendemo menyuarakan tuntutan dari pendemo hingga, hingga 5 anggota KPU tiba dari Jakarta usai melakukan konsultasi dengan Bawaslu pusat. Melihat anggota KPU dikantornya Massa ingin melakukan dialog namun permintaan ditolak, karena KPU masih pleno mengenai hasil Konsultasi di Bawaslu Pusat. Setelah menunggu hingga pukul 18.00 wita pihak KPU belum habis melakukan Pleno, massa pendemo meniggalkan Kantor KPU, karena para pendemo mentaati UU soal pembatasan demo hingga tepat pukul 18.00 wita.