Ini Pesan Wabup Belu Saat Buka Forum Konsultasi Publik Ranwal RPJMD 2025

Bagikan Artikel ini

Laporan Yansen
Atambua,NTTOnlinenow.com-Wakil Bupati Belu, Vicente Hornay Gonsalves secara resmi membuka kegiatan Forum Konsultasi Publik Ranwal RPJMD Kabupaten Belu tahun 2025 bertempat di Gedung Betelalenok Atambua wilayah perbatasan RI-RDTL, Kamis (22/5/2025).

Hadir dalam acara tersebut, Ketua DPRD Belu, Kejari Belu, Ketua Pengadilan Negeri Atambua, Pimpinan OPD, Para Camat serta seluruh Kepala Desa dan Penjabat Kepala Desa Persiapan.

Dalam arahannya, Vicente meminta agar forum konsultasi publik yang di selenggarakan harus bisa menjaring masukan juga saran dari para pemangku kepentingan sehingga penyusunan rencana pembangunan jangka menengah RPJMD 2025-2029 bisa lebih partisipatif dan inklusif.

Jelas dia, visi pembangunan jangka menengah Kabupaten Belu tahun 2025-2029 adalah Belu yang Berkualitas, Mandiri, Harmonis, Demokratis dan Berbudaya, telah di jabarkan ke dalam 5 misi besar yakni ;

1. Meningkatkan kualitas SDM Belu melalui perluasan layanan pendidikan dan kesehatan yang bermutu dan berkeadilan serta pelayanan sosial yang adaptif dan inklusif.

2. Meningkatkan ekonomi berbasis potensi daerah

3. Mewujudkan pembangunan infrastruktur dan lingkungan berbasis tata ruang

4. Penataan birokrasi daerah dengan berkomitmen pada kepatuhan regulasi untuk mewujudkan muti pelayanan publik dan Pemerintah yang bersih, berwibawa, demokratis dan tidak korupsi.

5. Pembangunan dan pelestarian budaya serta kearifan lokal secara berkelanjutan.

Vicente menjelaskan bahwa untuk mewujudkan pembangunan yang berpihak kepada masyarakat, pemerintah juga telah menetapkan 10 program perioritas.

Diakhir penyampaian, dia meminta agar seluruh perangkat daerah untuk memberikan data dan informasi yang benar untuk penyempurnaan dalam penyusunan dokumen RPJMD.

Lebih lanjut dia juga meminta seluruh perangkat daerah memberikan data dan informasi yang tepat, guna penyusunan
dokumen secara Ranwal RPJMD, sekaligus secara bersamaan atau simultan menyelesaikan resntra perangkat daerah.

“Kepada semua peserta forum saya minta untuk dapat berpartisipasi dalam memberikan pemikiran dan gagasan dalam mewujudkan Belu yang berkualitas, mandiri, harmonis, demokratis dan berbudaya,” pungkas Vicente.