Wujudkan Ketahanan Pangan, Satgas Yonif 744 Sumbang 1.140 Bibit Untuk Warga

Laporan Yansen Bau
Atambua, NTTOnlinenow.com – Dalam rangka wujudkan ketahanan pangan Satgas Pamtas RI-RDTL Yonif RK 744/SYB Personel Pos Lookeu bersama masyarakat menanam jagung secara bergotong royong di lahan milik warga Desa Lookeu, Kecamatan Tasifeto Barat, Kabupaten Belu.

Hal tersebut disampaikan Dansatgas Yonif RK 744/SYB Letkol Inf Alfat Denny Andrian dalam rilis tertulisnya Timur, Kamis (3/12/2020)

Dikatakan, memasuki musim penghujan di awal bulan Desember 2020 dijadikan sebagai momentum yang tepat bagi warga Desa Lookeu bersama dengan Anggota Pos Lookeu (TNI) untuk melakukan kegiatan penanaman bibit jagung di lahan milik salah seorang warga atas nama Bapak Vincensius Manek (63 Tahun) pekerjaan petani warga Desa Lookeu.

“Melihat kesempatan yang bagus untuk bercocok tanam, Danpos Lookeu Serka Athop Wichaksono bersama 5 (lima) orang anggota langsung ikut turun ke lahan tersebut untuk membantu warga dalam proses penanaman bibit jagung secara bersama-sama,” jelas Alfat.

Terpisah, Danpos Lookeu Serka Athop Wicaksono mengatakan akan selalu siap mendukung dan membantu setiap kegiatan warga.

“Kegiatan apapun yang sedang dikerjakan oleh warga, apalagi yang berhubungan dengan peningkatan ketahanan pangan kami dari pihak TNI pasti akan turun langsung untuk membantu dikarenakan hal tersebut sangatlah penting demi pencapaian hasil panen yang maksimal bagi para warga Desa Lookeu yang berprofesi sebagai Petani,” imbuh Athop.

Selain membantu dalam pelaksanaan penanaman di lahan kosong tersebut, pihak TNI dari Pos Lookeu juga memberikan sumbangan berupa bibit jagung hibrida sebanyak 1.140 bibit kepada Bapak Vincensius Manek untuk ditanam sekaligus di lahan miliknya dengan harapan agar dapat memaksimalkan hasil pada saat musim panen tiba.

Sementara itu, Vincensius Manek mengucapkan terima kasih kepada personel TNI atas kerjasama yang telah dilakukan dalam memberikan dukungan dan pendampingan di setiap kegiatan warga.

“Saya mewakili keluarga besar mengucapkan banyak terimakasih kepada personel Pos Lookeu (TNI) atas bantuan dan kepeduliannya kepada kami, sehingga pekerjaan dalam menanam jagung menjadi terkoordinir dan lebih cepat selesai,” tutur Vincensius.

Kegiatan tanam jagung juga dilakukan oleh personel Satgas dari pos Asulait bersama warga yang dimulai dari kegiatan penyemprotan rumput dilanjutkan penanaman jagung di atas lahan milik Benediktus Besin (59) warga sekaligus seorang Guru di SDI Asulait di dusun Asulait desa Sarabau Kecamatan Tasifeto Timur, Nusat Tenggara Timur.

Semenatara itu, personel Satgas pos Delomil di bawah pimpinan Wadan Pos Delomil Serda Ariffudin bersama masyarakat dan Kelompok Tani Akantai melaksanakan tanam Kacang tanah seluas 1 Hektar bertempat di Dusun Juldapil, Desa Makir, Kecamatan Lamaknen, Kabupaten Belu NTT.

Dansatgas Pamtas Yonif RK 744/SYB, Letkol inf Alfat Denny Andrian dalam rilis menuturkan, kegiatan penanaman kacang ini merupakan program ketahanan pangan yang dilaksanakan pada lahan tidur seluas 1 Hektar bertempat di desa Makir dan bekerjasama dengan kelompok tani Akantai.

“Kegiatan yang dilaksanakan oleh personil satgas pos Delomil ini merupakan wujud kemanunggalan TNI dengan rakyat bersama-sama menyukseskan program ketahanan pangan,” ujar dia.

“Dengan pendampingan personil satgas pos Delomil kepada petani, mulai dari pengolahan lahan pertaniannya hingga masuk ke musim tanam. Diharapkan bisa mewujudkan program swasembada pangan,” tambah Alfat.

Ketua Kelompok Tani Akantai bapak Feliks Baun pemilik lahan mengatakan, peran aktif TNI sudah sangat dirasakan oleh petani yang ada di wilayahnya. TNI sangat proaktif membantu warga, baik di bidang pertanian maupun di bidang komunikasi yang lain.

“Kami sangat senang bapak-bapak TNI kita dekat dengan masyarakat. Terlebih orang kecil seperti kami ini, mungkin kalau bukan karena silaturahmi yang baik ini tak pernah kami bersenda gurau dangan TNI yang ramah ini,” tutur dia.