Aksi Team Mobile Clinik Satgas Yonif R 142/KJ Cek Kesehatan Masyarakat Perbatasan Belu
Laporan Yansen Bau
Atambua, NTTOnlinenow.com – Kesehatan merupakan hal utama yang selalu dijaga setiap orang, karena bila kesehatan terganggu maka setiap rencana akan terkendala.
Hal ini menjadi motivasi tersendiri bagi Team Mobile Clinik (TMC) Satgas Pamtas RI-RDTL Sektor Timur Yonif Raider 142/KJ di Mako Kelurahan Umanen, Kecamatan Atambua Barat, Kabupaten Belu untuk melaksanakan tugasnya dibidang kesehatan, baik untuk personel Satgas maupun warga di wilayah perbatasan Indonesia-Timor Leste.
Dansatgas Pamtas RI-RDTL Yonif Raider 142/KJ Letkol Inf Ikhsanudin dalam rilis tertulisnya di Atambua, Kabupaten Belu, Nusa Tenggara Timur, Jumat (17/7/2020).
Dikatakan Dansatgas, selain menjaga kondisi kesehatan prajurit, personel kesehatan juga melaksanakan tugas untuk masyarakat khususnya yang berada di sekitar wilayah perbatasan yaitu sektor timur.
“Tugas utama personel kesehatan Satgas adalah memastikan setiap kondisi kesehatan prajurit dalam keadaan baik, metode yang dilakukan berupa pencegahan dan pengobatan,” ungkap dia.
“Tetapi selain itu, kami juga memiliki tugas Pembinaan Teritorial Satuan Non Komando Kewilayahan, sehingga personel kesehatan dapat memberikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat perbatasan di daerah penugasan,” tambah Ikhsanudin.
Lebih lanjut dikatakan, kegiatan pelayanan kesehatan kepada masyarakat di daerah perbatasan dimulai sejak satuannya melaksanakan tugas di Atambua Kabupaten Belu Nusa Tenggara Timur, hingga berakhirnya tugas Satgas di wilayah perbatasan Indonesia-Timor Leste.
“Pelayanan kesehatan dilakukan setiap saat, baik pada saat gelar bakti sosial kesehatan di berbagai tempat, mengunjungi masyarakat dari rumah ke rumah, serta membuka pelayanan umum di Mako Satgas bagi masyarakat sekitar yang ingin berobat,” papar Dansatgas Yonif R 142/KJ.
Lanjut dia, selain di Mako Satgas, pelayanan kesehatan juga diberikan oleh pos-pos Satgas yang tersebar di sepanjang sektor timur wilayah perbatasan Indonesia – Timor Leste, karena kami juga menempatkan personel kesehatan di sana.
“Pelayanan yang diberikan berupa pemeriksaan kesehatan, pengobatan hingga khitan,” tegas Ikhsanudin.
Dia berharap, melalui kegiatan ini kehadiran Satgas dapat membantu Pemerintah Daerah dalam rangka memberikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat hingga ke pelosok wilayah perbatasan Indonesia-Timor Leste.
Terpisah, Egidius Kaley selaku Ketua RT. 01 RW. 01 Kelurahan Umanen Kecamatan Atambua Barat menyampaikan ucapan terima kasih kepada personel Satgas yang telah setia memberikan pelayanan untuk masyarakat.
“Kami mengucapkan banyak-banyak terima kasih atas bantuan yang telah diberikan kepada kami selama ini,” tandas Kaley.
