Kelik Wirawan Widodo Dari Sepakbola Hijrah Ke Panahan

Bagikan Artikel ini

Laporan Frans Watu
Jakarta, NTTOnlinenow.com – Bertempat di Hotel Sultan, Senayan, Jakarta Pusat, Kamis (7/2/2019), Pengurusan Pusat Persatuan Panahan Indonesia (PP Perpani) periode 2018-2022 resmi dilantik oleh Ketua Umum KONI Pusat Mayjend TNI (Pur) Tono Suratman. Pengurus Pusat Perpani telah mendapatkan penetapan dari Ketua Umum Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) melalui SK No.02/2019 tertanggal 8 Januari 2019.

Duet Ketua Umum Kelik Wirawan Widodo dan Sekretaris Jenderal Rizaldi Bamadi ini diharapkan dapat berbicara pada multi event Asia Tenggara (Sea Games) dan multi event dunia (Olimpiade).

“Di Indonesia banyak suku yang memiliki tradisi olahraga panahan. Bahkan Panahan merupakan olahraga tradisional di banyak wilayah di dunia. Untuk itu Perpani ingin mengayomi olahraga tradisional tersebut,” kata Kelik Wirawan dalam keterangan persnya usai pelantikan.

Kelik menyadari tugas berat berada di pundaknya, apalagi didepan mata sudah menanti Sea Games 2019 dan Olimpiade 2020.

Saya menyakini target tersebut bisa terealisasi asalkan segenap pengurus Perpani di tingkat pusat dan propinsi, atlet, pelatih, tim pendukung, dan semua pihak bisa bekerja sama dan tulus memberikan dukungan untuk kemajuan olahraga panahan di Indonesia, tegasnya.

Mantan Manejer Sepakbola Timnas U-16 ini yakin dengan target emas yang dibebankan kepadanya baik di Sea Games maupun Olimpiade dapat tercapai, asalkan pengurus, atlit dan masyarakat tergugah dan terpanggil menjadikan olah raga panahan sebagai olahraga prestasi yang membanggakan Indonesia di mata dunia.

Olahraga Panahan mencatat rekor terbaiknya pada Olimpiade Korea Selatan, saat itu tim panahan kita diperkuat trio srikandi Nurfitriyana Saiman, Lilis Handayani dan Kusuma Wardani, dengan pelatih legendaris Donald Pandiangan. Saat itu Indonesia memperoleh medali perak beregu putri dan merupakan medali pertama diajang Olimpiade.

Pada masa kepemimpinannya Kelik akan memfokuskan pada pembenahan sektor pelatihan non teknis. Pembenahan non teknis akan dilakukan kepada atlit panahan. “Jadi nanti akan ada sisi hiburan, kesehatan, motivasi, psikologi. Itu yang akan kami hadirkan,” kata Kelik Wirarawan Ketua Umum GK Center.

Sementara itu, dari segi teknisnya, Kelik menyebut nantinya Timnas Panahan Indonesia bakal dinahkodai pelatih dari luar negeri, tegas Manajer yang membawa Timnas U-16 menjuarai Piala AFF 2018.