Penukaran Uang Receh Jelang Idul Fitri Di NTT Capai Rp6,028 Miliar

Bagikan Artikel ini

Laporan Jean Alfredo Neno
Kupang, NTTOnlinenow.com – Kantor Perwakilan Bank Indonesia (BI) Nusa Tenggara Timur (NTT) mencatat nilai transaksi penukaran uang pecahan kecil atau receh di delapan kas titipan mencapai Rp.6.028.000.000 miliar.

Kepala Kantor Perwakilan BI NTT, Naek Tigor Sinaga melalui Asisten Manager Kantor Perwakilan BI NTT, Handrianus Asa sampaikan ini kepada wartawan di Kupang, Selasa (12/6/2018).

Menurut Andrey, sapaan Handrianus Asa, penukaran uang receh tersebut dilayani di 59 titik lokasi melalui 8 kas titipan yang tersebar di provinsi berbasis kepulauan itu.

Berikut rincian nominal dari hasil penukaran uang receh pada masing-masing kas titipan (Kastip) dan jumlah titik lokasi pelayanan.

1.Kastip Atambua Rp.783 juta dari 7 titik lokasi.
2.Kastip Alor Rp.675 juta dari 15 titik lokasi.
3.Kastip Maumere Rp.400 juta dari 4 titik lokasi.
4.Kastip Ende Rp.1,259 miliar dari 7 titik lokasi.
5.Kastip Ruteng Rp.1,575 miliar dari 9 titik lokasi .
6.Kastip Waikabubak Rp.748 juta dari 7 titik lokasi.
7.Kastip Waingapu Rp.530 juta dari 5 titik lokasi.
8.Kastip Lewoleba Rp.58 juta dari 5 titik lokasi.

Andrey menambahkan, kegiatan ini merupakan kerjasama Bank Indonesia Perwakilan Provinsi NTT dengan Bank NTT, BRI, dan Bank Mandiri. “Uang yang ditukarkan tersebut, jika masih layak akan diedarkan kembali tetapi bila sudah tidak layak maka akan dimusnahkan,” tambahnya.