Musolah Baiturrahman Polres Belu Jadi Simbol Pemersatu
Laporan Yansen Bau
Atambua, NTTOnlinenow.com – Kapolda NTT Irjen Pol Raja Erizman meresmikan Musolah Baiturrahman Polres Belu yang terletak di kompleks Mapolres Belu, Rabu (28/3/2018).
Peresmian rumah ibadah ditandai dengan pengguntingan pita dan penandatangan prasasti oleh Kapolda Raja dalam kunker ke Polres Belu, Timor Barat wilayah perbatasan Indonesia dan Timor Leste.
Kapolda Raja menyampaikan apresiasi bagi anggota Polres Belu yang masih ada kepedulian untuk membangun tempat ibadah. Sarana ini sangat bermanfaat bagi anggota Polri khususnya dan masyarskat muslim pada umumnya.
“Keberadaan sarana atau rumah ibadah ini dalam rangka meningkatkan mental spiritual kita dalam mendukung nilai perjuangan sehari-hari,” kata dia.
Diharapkan, keberadaan musolah ini dapat bermanfaat dan menjadi berkah bagi Polres Belu. Selain digunakan anggota Polri juga masyarakat umum yang muslim dan ini demi toleransi kita.
“Keberadaan musolah ini jadi simbol pemersatu dan dapat bermanfaat bagi kita semua,” pesan Raja.
Sebelumnya Kapolres Belu, AKBP Christian Tobing dalam laporannya mengatakan, latar belakang pembuatan Musolah Baiturrahman bahwa dalam melaksanakan tugas perlu ada tempat ibadah.
“Agar anggota Polri khususnya di Polres Belu yang mau berdoa tidak perlu jauh-jauh lagi,” terang Tobing.
Tujuan pembangunan rumah ibadah Musolah untuk menciptakan insan yang bermartabat dalam kehidupan sehari-hari. Pengerjaan musolah dilakukan kurang lebih 40 hari.
Turut hadir dalam peresmian Ketua MUI Belu, tokoh agama, pimpinan Forkopinda Belu dan Malaka, Wakapolda NTT bersama para Perwira Polda NTT serta Perwira Polres Belu.
