Ekonomi NTT Triwulan IV 2017 Tumbuh 5,29 Persen

Bagikan Artikel ini

Laporan Jean Alfredo Neno
Kupang, NTTOnlinenow.com – Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) mencatat, ekonomi NTT triwulan IV-2017 terhadap triwulan lV-2016 tumbuh 5,29 persen (y-on-y).

Kepala BPS Provinsi NTT, Maritje Pattiwaellapia sampaikan ini saat menggelar konferensi pers dengan awak media di Kupang, Senin (5/2/2018).

Menurut Maritje, perekonomian NTT berdasarkan besaran Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) atas dasar harga berlaku tahun 2017 mencapai Rp 91,16 triliun dan atas dasar harga konstan 2010 mencapai Rp 62, 79 triliun.

“Dari sisi lapangan usaha, pertumbuhan tertinggi dicapai oleh Lapangan Usaha Penyediaan Akomodasi dan Makan Minum sebesar 18,60 persen,” katanya.

Dia mengungkspkan, dari sisi Pengeluaran pertumbuhan tertinggi dicapai oleh Komponen Pembentukkan Modal Tetap Bruto (PMTB) tumbuh 7,01 persen. Sedangkan dari sisi lapangan usaha, pertumbuhan tertinggi terjadi pada lapangan usaha Pengadaan Listrik dan Gas sebesar 7,62 persen.

Baca juga : Tingkat Kesejahteraan Petani NTT Menurun

“Sementara dari sisi pengeluaran, pertumbuhan tertinggi terjadi pada Komponen Pembentukkan Modal Tetap Bruto (PMTB) sebesar 9,50 persen,” ungkapnya.

Maritje menjelaskan, ekonomi NTT tahun 2017 tumbuh sebesar 5,16 persen (c-to-c). Dari sisi produksi, pertumbuhan didorong oleh semua lapangan usaha, dengan pertumbuhan tertinggi dicapai Lapangan Usaha Penyediaan Akomodasi dan Makan Minum yang tumbuh 13, 59 persen.

“Dari sisi Pengeluaran, pertumbuhan tertinggi dicapai oleh Komponen Pengeluaran Konsumsi Lembaga NonProfit (PK-LNPRT) yang tumbuh sebesar 6, 86 persen,” jelasnya.

Dia menambahkan, struktur ekonomi NTT pada tahun 2017 dari sisi produksi masih didominasi oleh lapangan usaha Pertanian, Kehutanan dan Perikanan dengan sumbangan sebesar 28,72 persen.

“Sedangkan dari sisi pengeluaran masih didominasi oleh Komponen Pengeluaran Konsumsi Rumah Tangga (PK-RT) sebesar 73,18 persen,” tandas Maritje.