Dewan Bantah Dituding Pangkas Dana Media
Laporan Yansen Bau
Atambua, NTTOnlinenow.com – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Belu membantah pernyataan Bupati Belu yang menuding Dewan telah memangkas dana yang dianggarkan untuk Media di Kabupaten Belu perbatasan Indonesia dan Timor Leste.
“Itu tidak benar. Kita tidak hilangkan dana media. Anggaran media itu ada di bagian Protokol dan Komunikasi Publik atau di bagian umum, dan itu sebagai mitra Komisi I DPRD Belu,” ujar Marthen Nai Buti yang dihubungi, Senin (11/12/2017).
Ketua Komisi I DPRD Belu itu jelaskan, dalam pembahasan di Komisi I tidak ada pemotongan atau menghilangksn anggaran yang diperuntukan bagi media di Belu. Justru ada penambahan dana untuk media di tahun 2018.
Dituturkan, pada bagian Protokol dan Komunikasi Publik ada penambahan anggaran. Namun, apakah penambahan anggaran tersebut diperuntukan untuk media atau kegiatan lain. Tetapi yang pastinya ada penambahan anggaran untuk media.
“Saya tidak ingat persis program kegiatannya apa, tapi yang jelas di bagian Protokol dan Komunikasi Publik sebagai mitra Komisi I, dalam rapat tidak ada hilangkan anggaran media,” papar Nai Buti.
“Saya tidak tau maksud Bupati DPRD hilangkan anggaran Media itu seperti apa? Justru ada penambahan Rp.150 juta. Jadi tidak benar kalau Komisi hilangkan anggaran Media,” tambah dia.
Baca juga : Kerusakan Jalur Laktutus-Fatubesi Sedang Diperbaiki
Anggota dari Fraksi Gerindra itu mengaku, memang di Bagian Umum Setda Belu ada dihilangkan satu item kegiatan untuk perehaban gedung Betelalenok. Namun dana tersebut diakomodirkan lagi di Banggar.
Senada anggota DPRD Melkiyaris Lelo terkait tudingan itu menuturkan, sebelum mengeluarkan statement di media harusnya dibaca dulu. Sebagai Anggota Komisi I, saya tahu tidak ada dana media dihilangkan, malah kita ada penambahan.
“Kita ada tambah Rp 150.000 juta untuk media. Saya sampaikan juga ke bagian protokol dan Humas, Belu ini mau maju harus dekat dengan wartawan,” tegas mantan Jurnalis itu.
Untuk diketahui dalam pemberitaan sebelumnya, Bupati Belu Willybrodus Lay menyebut DPRD Belu menghilangkan dana untuk media yang telah dianggarkan dalam sidang RAPBD Belu Tahun 2018.
“Saya juga tidak tau dasar pemikirannya apa, padahal kita sudah menganggarkan untuk bagaimana media promosi daerah ini,” ungkap Lay usai menerima rombongan Tour di Timor di Lapangan Umum Atambua, Sabtu (09/12).
Dikatakan, dana media telah dianggarkan tapi pada rapat Komisi hilang, dan dia tidak diundang dalam pembahasan bersama Komisi. “Jadi setelah dibawa ke sidang paripurna tidak dibacakan lagi. Kalau dibacakan saya bisa tau,” papar Lay.