PLN NTT Serahkan Bantuan Rumah Pintar di Perbatasan
Laporan Jean Alfredo Neno
Kupang, NTTOnlinenow.com – Dalam rangka memperingati Hari Pahlawan, PLN Wilayah Nusa Tenggara Timur (NTT) melalui program “PLN PEDULI” memberikan bantuan Rumah Pintar di Desa Maneikun Kecamatan Lasiolat, perbatasan Kabupaten Belu dengan Timor Leste, Jumat (10/11/2017).
Rilis yang diterima media ini di Kupang, Jumat (10/11) menhebutkan, General Manager PT PLN (Persero) Wilayah Nusa Tenggara Timur Christyono, mengawali dengan meresmikan Rumah Pintar didampingi Kepala Staf Kodim 1605/ Belu, Mayor Binsar Pasaribu.
“Terima kasih disampaikan kepada jajaran Kodim 1605 Belu, yang telah bekerja sama dengan kami, dalam mewujudkan rumah pintar buat anak-anak di daerah perbatasan Belu-Timor Leste. Ini juga sebagai bentuk kerjasama dan tujuan yang sama, yaitu mencerdaskan masyarakat melalui Rumah Pintar,” ujar Christyono.
Christyono berharap bantuan senilai Rp 100 juta ini dapat menjadi media yang nantinya akan membantu memajukan dan menambah wawasan masyarakat disekitar.
“Rumah pintar di harapkan dapat berkontribusi terhadap masyarakat dan lingkungan untuk mencerdaskan Bangsa, salah satunya dengan adanya taman bacaan. Ini merupakan Wujud nyata PLN Peduli di dalam dunia pendidikan,” katanya.
Mayor Pasaribu atas nama Kodim 1605/ Belu mengucapkan terima kasih kepada PLN yang telah membantu pembangunan Rumah Pintar.
“Terima kasih kepada PLN Dari kami atas nama masyarakat perbatasan, dengan berdirinya rumah pintar di Sekolah, mutu pendidikan di kota dan di perbatasan ataupun desa ini dapat setara. Dalam pembangunan rumah pintar ini, lanjut Pasaribu, memerlukan perjuangan, baik biaya, waktu dan juga tenaga. Kami sampai menginap di rumah warga,” kata Binsar Pasaribu.
Pembangunan Rumah Pintar ini termasuk dalam program TNI Manunggal Membangun Desa yang bertujuan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Setelah meresmikan Rumah Pintar, rombongan lanjut meresmikan Bantuan Rumah Veteran yang dibangun sejak bulan Juli lalu, terdiri dari satu unit di Desa Katirin, satu unit di Desa Dafala, dan dua unit di Desa Tobir.
“Saya Sangat berterima kasih atas perhatian khusus kepada kami, dengan memberikan fasilitas rumah. Terima kasih kepada PLN dan Korem, kami hanya dapat menyampaikan ucapan terima kasih dengan kata-kata. Selain rumah, kami juga diberi perabot rumah dan listrik gratis,” ungkap Gaspar Halek, salah satu veteran penerima Program Bantuan Rumah Veteran.
Alfonsius Taek, Veteran bantuan penerima bantuan lainnya, mengungkapkan hal serupa. “Kami mengucapkan terima kasih yg tidak terhingga buat PLN dan Korem yg telah memberikan bantuan rumah bagus buat kami menjalani masa tua. Kami sangat bahagia dan sangat senang sekali, mungkin hanya Tuhan yang bisa membalas budi baik dan jasa bapak semua,” ujar Alfonsius.
Bantuan Rumah Veteran dari program “BUMN Hadir Untuk Negeri”, mulai membangun sebanyak 17 rumah untuk para veteran. Pembangunan secara bertahap sejak Juli 2017 bekerjasama dengan Korem 161/Wirasakti. Pada saat upacara kemerdekaan HUT RI ke 72 diresmikan satu Rumah.
“Bulan Oktober kita resmikan dua rumah lagi. Hari ini kita resmikan empat rumah. Semoga semuanya dapat selesai tahun 2017,” kata Christyono.