Lagi, Respon Covid-19 CD Bethesda Yakkum Salurkan Bantuan APD Untuk RS Marianum Halilulik

Bagikan Artikel ini

Laporan Yansen Bau
Atambua, NTTOnlinenow.com – Community Development (CD) Bethesda Yakkum, selain fokus melakukan program pencegahan & penanggulangan HIV dan AIDS, juga masih melanjutkan respon Covid-19 di daerah Belu perbatasan RI-RDTL.

Adapun sasaran bentuk kepedulian terhadap Covid-19 yang dilaksanakan hari ini, Sabtu (21/10/2020) yakni, RSUD Mgr. Gabriel Manek Atambua dan Rumah Sakit Marianum Halilulik wilayah Timor Barat perbatasan RI-RDTL.

Koordinator CD Yakkum Bethesda wilayah Belu Yosefat Ician mengatakan, salah satu kegiatan hari ini adalah memberikan bantuan kepada layanan kesehatan RSUD Atambua & Rumah Sakit Marianum Haliluluk.

“Bantuan yang disalurkan hari ini untuk dua RS di Belu yakni berupa paket APD yang terdiri dari cover all, masker medis, kacamata googles, pelindung wajah, boots, sarung tangan,” terang Ician.

Akui dia, bantuan yang disalurkan tidak seberapa. Namun, selain membantu tenaga medis di rumah sakit, juga sebagai pesan bagi warga masyarakat bahwa Covid-19 belum berakhir.

Bethesda Yakkum Salurkan Bantuan APD Untuk RS Marianum Halilulik

“Kita tetap waspada dan disiplin menerapkan protokol kesehatan minimal. Cuci tangan, gunakan masker, jaga jarak,” ujar dia.



Dikatakan, kelihatannya warga masyarakat jenuh, lelah & bosan dengan Covid-19. Tetapi, meski begitu warga harus sadar dan tetap sadar bahwa ancaman covid-19 ada dan semakin besar dan mematuhi protokol kesehatan.

Ician tambahkan, penyerahan bantuan dilakukan bersama Kabid PPM BP4D , Boy Kotta. Untuk bantuan di RS Atambua diterima langsung oleh Direktur RA Atambua Elen corpputy, sedangkan untuj RS Marianum Halilulik oleh Fabianus Lau selaku Direktur RS Marianum Halilulik.

CD Bethesda Yakkum telah 3 kali menyalurkan susu dan vitamin bagi 51 ODHA (Orang Dengan HIV & AIDS) di 7 puskesmas (Halilulik, Atambua Selatan, Wedomu, Umanen, Ainiba, Atapupu & Silawan). PMT untuk ODHA sebagai respon covid-19 akan tetap dilanjutkan di November 2020.

Lanjut dia, 30-an Warga Peduli AIDS (WPA) telah mendapat minuman istan herbal. WPA yang tersebar di 6 desa (Bakustulama, Tukuneno, Manleten, Silawan, Leosama, Fatuketi) dan 2 kelurahan (Tulamalae, Umanen) mendapat paket minuman instan herbal untuk stamina berupa wedang uwuh, jahe, temulawak, kencur.

Selain respon Covid-19 untuk WPA yang sudah dilakukan 3 kali akan lanjut di November.