Reses Puspita Sari Bere di Empat Desa Kecamatan Raimanuk dan Tasifeto Barat Dibanjiri Keluhan
Laporan Yansen Bau
Atambua, NTTOnlinenow.com – Anggota DPRD Kabupaten Belu Irmina Dwi Puspita Sari Bere melakukan reses di empat Desa dalam wilayah Kecamatan Raimanuk dan Tasifeto Barat daerah pemilihan (dapil) IV, Jumat (1/11/2019).
Reses perdana menjaring aspirasi warga berlangsung di Dusun Ra’a, Desa Teun, Kecamatan Raimanuk, Dusun Talilaran, Desa Bakustulama, Dusun Halituku, Desa Naekasa dan Dusun Sukaernaruk, Desa Tukuneno, Kecamatan Tasifeto Barat.
Beragam keluhan disampaikan warga dalam reses seperti di Dusun Ra’a, Desa Teun, Kecamatan Raimanuk warga kesulitan dengan air bersih. Ada bak penampung namun airnya tidak mencukupi kebutuhan warga lantaran debit air kecil.
Keluhan lain penerangan listrik belum ada, minta peningkatan jalan raya serta pembangunan jembatan sungai Halimea menuju kampung atau dusun yang dihuni sekitar 50-an lebih kepala keluarga.
Serupa keluhan warga dusun transTaliren, Desa Bakustulama, Kecamatan Tasifeto Barat kesulitan air bersih minta bantuan fiber dan selang. Selain itu minta rehab rumah resetlemen yang mulai rusak dan peningkatan jalan raya.
Sementara itu dalam reses di Dusun Halituku, Desa Naekasa kebutuhan prioritas warga air bersih, dimana selama ini warga setempat kesulitan peroleh air bersih untuk kebutuhan sehari-hari, dan warga minta dibangun sumur bor.
Kesempatan serupa dimanfaatkan warga Dusun Sukaernaruk, Desa Tukuneno yang mengutarakan keluhan utama warga kesulitan air bersih dan minta dibangun sumur bor. Keluhan lain minta perbaikan jalan dan deker yang nyaris putus juga status pembebasan kawasan hutan yang belum ada kepastian.

Menurut Irmina Dwi Puspita Sari Bere Anggota DPRD Belu, dirinya langsung turun ke desa-desa dalam rangka reses untuk mendengar langsung keluhan-keluhan yang menjadi kebutuhan prioritas warga di daerah pemilihan IV.
“Keluhan bapak mama saya tampung, nanti akan dibahas dalam sidang I Dewan Belu tahun 2019 mendatang,” ujar Sari sapaan akrab Anggota Dewan asal PDIP itu dihadapan para dalam reses.
Dikatakan, dengan turun langsung ke desa-desa dirinya mengetahui masih banyak keluhan-keluhan warga yang selama ini tidak mendapat perhatian meski usulan itu telah disampaikan dalam musyawarah baik ditingkat desa hingga kecamatan.
“Masih banyak kebutuhan prioritas warga di dusun yang belum terpenuhi, air bersih, penerangan listrik, jalan raya, jembatan dan usulan tambahan lainnya. Keluhan ini ditampung dan akan diperjuangkan dalam sidang dewan nanti,” terang Sari.
Karolina Klan salah satu warga dusun Ra’a mengaku, dirinya bangga sekaligus memberikan pujian kepada Ibu Dewan Sari yang langsung datang bertemu, bercerita penuh canda tawa bersama warga dusun.
Dikatakan, kami bersyukur bertahun-tahun tidak pernah ada Anggota DPR yang datang kampung kami. Karena itu kami bersyukur dan terimakasih Ibu DPR datang lihat kami, bercerita mendengar keluhan kami.
“Baru kali ini ada Anggota DPR yang datang kunjungi kami di dusun. Selama ini kami tidak pernah di kunjungi satu pun DPR, baru Ibu yang datang lihat kami,” ungkap dia bersama sejumlah warga.