Bea Cukai Atambua Canangkan Zona Integritas Menuju WBK dan WBBM

Bagikan Artikel ini

Laporan Yansen Bau
Atambua, NTTOnlinenow.com – Kantor Bea Cukai Atambua canangkan pembangunan zona integritas Bea Cukai Atambua menuju wilayah bebas korupsi (WBK) dan wilayah birokrasi bersih melayani (WBBM).

Kegiatan tersebut bertempat di halaman Kantor Bea Cukai Atambua, Seroja-Haliwen, Kelurahan Manumutin, Kecamatan Kota, Kabupaten Belu, Timor Barat wilayah perbatasan RI-RDTL, Kamis (3/10/2019).

Adapun komiten pencanangan pembangunan zona integritas WBK dan WBBM ditandai dengan penandatanganan pakta integritas oleh Kepala Bidang Kepatuhan Internal Dirjen Bea Cukai Bali Nusra, Kepala Bea Cukai Kupang, Kepala Bea Cukai Atambua, Bupati Belu, Kapolres Belu, Dansatgas Yonif Raider 142/KJ, Danramil Wedomu, Kepala Bandara A.A Bere Talo, Administrator PLBN Mota’ain, BKP Karantina dan beberapa tamu undangan lainnya.

Kepala Bidang Kepatuhan Internal Kanwil DJBC Bali Nusra, Kusuma Santi Wahyuningsih mengatakan, pencanangan ini sebagai penguatan komitmen dari Bea Cukai Atambua dimana yang berkomitmen bebas atau bersih dari korupsi dan dalam rangka meningkatkan pelayanan kepada masyarakat melalui pelayanan yang professional dan bersih.

“Ini langkah awal yang akan dilakukan awal oleh Bea Cukai Atambua. Bersih korupsi dan tingkatkan pelayanan integritas dari Bea Cukai. Dua sisi ini yang ditekankan untuk pembangunan zona integritas,” ujar dia.

Disampaikan, pencanangan ini sukses karena dukungan dari lintas sektor dan seluruh stakeholder, dan kita bersama-sama harus wujudkan wilayah bebas korupsi. Tidak saja itu, harus mengawasi juga bagaimana Bea Cukai lakukan pengawasan terhadap staf.

“Ini merupakan penguatan komitmen dari Bea Cukai Atambua bahwa memang BC Atambua akan mewujudkan Wilayah Bebas dari Korupsi,” kata Kusuma.

Bea Cukai Atambua Canangkan Zona Integritas Menuju WBK dan WBBM

Pencanangan merupakan langkah awal dalam progres-progres yang nantinya akan dilaksanakan oleh KPPBC Atambua dengan bekerjasama bersama seluruh stakeholder yang ada sehingga dapat terwujudnya wilayah bebas korupsi dan wilayah birokrasi bersih melayani.

Bupati Belu Willybrodus Lay menyampaikan apresiasi kepada pihak Bea Cukai Atambua dan seluruh staf atas pencanangan zona integritas menuju wilayah bebas korupsi dan wilayah birokrasi bersih melayani.

“Ini jadi inspirasi bagi kita sama-sama satu zona wilayah bebas korupsi dan wilayah birokrasi bersih melayani sangat baik,” ujar dia.

Dikatakan, Pemerintah Kabupaten Belu sangat mendukung program pencegahan praktik korupsi melalui pembangunan zona integritas menuju WBK dan WBBM pada kantor Bea Cukai Atambua.
“Pencanangan ini merupakan langkah strategis sebagai upaya menciptakan lingkungan birokrasi yang bebas korupsi dna melayani,” kata Lay.

Menurut dia, sebagai Kota Perbatasan kita harus mencerminkan bahwa kita beranda terdepan Indonesia. Inspirasi bagaimana sebagai beranda terdepan NKRI kita harus tetap jadi terbaik.

“Proficiat dam ini luar biasa memulai dari beranda NKRI. Ini sejarah, inspirasi kita bagaimana mancegah korupsi di wilayah dan bersih dalam pelayanan. Kita Bea Cukai Atambua pasti bisa, dan melalui pencanangan ini juga banyak investor agar ekonomi tumbuh di Belu,” ucap dia.

Kepala Bea Cukai Atambua, Tribuana Wetangterah mengatakan, sangat ditentukan tujuan akhir dari WBK dan WBBM ini untuk menciptakan pemerintah yang bersih bebas dari KKN dan meningkatkan pelayanan publik bagi masyarakat.

“Transparansi dalam pelayanan publik diharapkan setelah pencanangan zona integritas ini.
Kita bekerja tidak sendiri tapi mengharapkan dukungan dari semua pengguna jasa dan pemerintah daerah,” kata Tribuana.