Gubernur NTB Resmikan Depot Mini LPG PT Pertamina Patra Niaga di Lombok
Lombok, NTB, 13 Desember 2018 – Gubernur Nusa Tenggara Barat (NTB) Dr.H.Zulkieflimansyah,S.E.,M.Sc meresmikan pengoperasian Depot Mini LPG PT Pertamina Patra Niaga (PPN), Kamis (13/12/2018) di Desa Sekotong Barat, Kecamatan Sekotong, Kabupaten Lombok Barat setelah dilaksanakannya ground breaking 24 Oktober 2017 lalu.
Keterangan tertulis yang diterima redaksi NTTOnlinenow.com menjelaskan, peresmian untuk pengoperasian depot dilakukan oleh Gubernur NTB Dr.H.Zulkieflimansyah,S.E.,M.Sc bersama PT Pertamina (Persero) yang ditandatangani oleh Gandhi Sriwidodo sebagai Direktur Logistik Supply Chain dan Infrastruktur, dengan didampingi oleh para pejabat Pemda tingkat I NTB, Direktur Utama PT Pertamina Patra Niaga Ageng Giriyono dan Direktur Operasional PT Pertamina Patra Niaga Made Adi Putra.
Depot Mini LPG yang dibangun oleh PPN ini memiliki kapasitas 2 X 1500MT yang berada di atas lahan seluas 60.310M2 dengan kapasitas dermaga 3500DWT dan menjadi bagian dari salah satu program Pemerintah melalui PT Pertamina (Persero) untuk mendukung program konversi minyak tanah ke elpiji.
Supply Point untuk Depot Mini LPG tersebut didatangkan dari Kalbut Situbondo melalui kapal tanker LPG yang bersandar langsung di lokasi Depot Mini LPG untuk kemudian disimpan di Storage LPG Lombok dan di salurkan ke SPPBE dengan menggunakan Skid Tank Truck LPG berkapasitas 12MT.
Dalam sambutannya Direktur Utama PPN menyampaikan pembangunan Depot Mini tersebut diharapkan dapat memenuhi kebutuhan LPG di Nusa Tenggara Barat (NTB) dan sekitarnya serta mendorong pertumbuhan ekonomi masyarakat Lombok khususnya dan ketahanan stock dari 3 hari menjadi 10 hari sehingga security of supply meningkat.
Kami mengharapkan doa dan dukungan dari semua pihak agar Depot LPG ini berjalan sesuai dengan tujuannya. Pembangunan Depot Mini LPG di Lombok Barat ini menjadi yang pertama di NTB. Terpilihnya Sekotong sebagai lokasi pembangunan karena dinilai kedalaman perairan dan ombak yang sesuai, sehingga kapal tanker pengangkut LPG dapat melakukan bongkar muat
dengan aman.
“Sekotong kita pilih karena ideal bagi kapal untuk bersandar. Dengan posisi teluk yang menjorok ke dalam, gangguan angin terhadap kapal yang membawa LPG bisa teratasi,” jelas SVP Corporate Marketing Business PT Pertamina (Persero) Kusnendar.
Sehari sebelum acara peresmian, PT Pertamina Patra Niaga juga melakukan CSR berupa penyerahan santunan dan perlengkapan sekolah kepada 50 anak yatim dan dhuafa serta bantuan untuk pembangunan mesjid yang berada disekitar area Depot LPG.