Kantor Bea Cukai Atambua Diresmikan
Laporan Yansen Bau
Atambua, NTTOnlinenow.com – Kepala Kantor Wilayah DJBC Bali, NTB, dan NTT, Syarif Hidayat meresmikan Gedung Kantor Bea dan Cukai Atambua di Haliwen, Kelurahan Manumutin, Kecamatan Kota, Kabupaten Belu, Selasa (8/5/2018).
Bersamaan diresmikan juga Pos Pengawasan Bea dan Cukai Labuan Bajo yang berlangsung di aula lantai II Kantor Bea Cukai Atambua wilayah Timor Barat perbatasan Negara Indonesia dengan Timor Leste.
Peresmian Gedung baru Bea dan Cukai serta Pos Pengawasan Bea dan Cukai Labuan Bajo ditandai dengan penandatanganan prasasti oleh Kakanwil Hidayat didampingi Wakil Bupati Belu, Pimpinan DPRD Belu, Kepala Imigrasi Atambua serta Kapolres Belu dilanjutkan dengan pengguntingan pita.
Kakanwil Syarif Hidayat dalam sambutan mengatakan, Kantor Bea dan Cukai Atambua telah dinaikan status jadi tipe madya B Atambua dari sebelumnya tipe pratama Atapupu. Sesuai nawacita Jokowi membangun Indonesia dari perbatasan dan ini salah satu dukungan kami mendukung program Presiden RI.
Dikatakan, ada 10 pos di perbatasan Indonesia dan Timor Leste termasuk tiga PLBN Mota’ain, Wini dan Motamasin terbesar, dan ini betul-betul luar biasa untuk mengawasi pelintas batas. Diharapkan dalam melaksanakan tugas selalu memberikan pelayanan yang maksimal.
“Daerah disini sangat luar biasa kerjasamanya. Bea Cukai tidak bisa bekerja sendiri dalam melaksanakan tugas pokok, tapi butuh dukungan dan sinergitas dari seluruh stakeholder,” pinta Syarif.
Dijelaskan, dasar Bea Cukai bekerja laksanakan Undang-Undang Kepabeanan melaksanakan juga tugas pokok berdasarkan UU nomor 11 tentang cukai dan Bea Cukai kerja sesuai amanat dan kami lakukan pangawasan lintasan barang.
“Kami tidak bisa kerja sendiri. Kami butuh dukungan dari lintas sektor di pintu batas, Pemkab Belu serta maysyarakat perbatasan,” tambah dia.
Kesempatan itu Syarif ingatkan juga agar seluruh Staf Bea Cukai selalu menjaga integritas dalam melaksanakan tugas. Selain itu tunjukan inovasi, lakukan yang terbaik bahwa anda layak sebagai Staf Bea Cukai. “Itu pesan Ibu Menteri Keuangan Republik Indonesia,” kata dia.
Sementara itu Wabup Belu J. T Ose Luan mengatakan, kehadiran Kantor Bea Cukai mendukung pembangunan dari tepian negeri tanah sahabat Kabupaten Belu. Disinilah tugas Kepabeanan bersama lintas sektor di perbatasan.
“Kehadiran rekan-rekan dari Timor Leste untuk menyaksikan persemian Kantor Bea Cukai, ini merupakan sebuah kehormatan bagi Pemkab Belu. Jangan merasa asing di Belu, karena kami juga tidak ingin merasa asing di Timor Leste,” ujar dia.
Dikatakan, segala sesuatu yang dilakukan dengan baik maka akan mendapatkan hasil yang baik. Oleh karena itu lakukan pelayanan yang terhormat dan terpuji sesuai keingingan Ibu Menteri keuangan bersama tim yang ada di perbatasan.
“Bila ada hal-hal yang jadi masalah dalam pekerjaan, kita jangan jadi alasan batasi pergaulan kita. Oleh karena itu diharapkan semakin tingkatkan pelayanan bagi masyrakat di perbatasan Belu dan Timor Leste,” tandas Ose.
Turut hadir dalam peresmian tersebut, para Pejabat Kanwil, Kepala Bea Cukai Atambua, Maumere, Pimpinan DPRD Belu, Pimpinan Forkopimda Belu, Wadan Satgas Yonif 743/PSY, Dansub POM Atambua, Kepala Imigrasi, Karantina Mota’ain, Bea Cukai dan Karantina Timor Leste serta tamu undangan lainnya.
