2018, Pemkot Alokasikan 24 Persen Dari Total APBD Untuk Sektor Pendidikan
Laporan Nyongki Mauleti
Kupang, NTTOnlinenow.com – Ditahun 2018 mendatang, pemerintah Kota Kupang berencana mengalokasikan 24 persen dari total APBD Kota Kupang sebesar Rp.1,3 Triliun untuk sektor pendidikan. Maksud dari alokasi sebesar itu untuk membenahi masalah pendidikan di Kota Kupang.
“Total APBD Kota Kupang sebesar Rp.1,3 Triliun lebih, sehingga alokasi yang akan diberikan ke sektor pendidikan sebesar Rp322 miliar,” Kata Wakil Walikota Kupang, Hermanus Man dalam kegiatan Cooffe Morning bersama media desk Kota Kupang, yang berlangsung di Restoran Suba Suka, Jumat (06/10/2017).
Menurut Hermanus Man, alasan pemerintah Kota Kupang meningkatkan alokasi untuk dinas pendidikan, karena sesuai arahan dari Walikota bahwa mutu pendidikan di Kota Kupang harus ditingkatkan, sehingga alokasi anggaran juga harus ditingkatkan untuk mewujutkannya. Selain itu alokasi anggaran itu juga untuk meningkatkan kompentensi guru, karena saat ini masih banyak guru di Kota Kupang, yang kualifikasi pendidikannya belum memenuhi syarat.
“Saat ini, sesuai standar kompentensi, para guru harus bergelar S1. Namun untuk Kota Kupang, masih banyak guru yang belum memnuhi standar itu, sehingga pemerintah akan mengalokasikan sejumlah anggaran untuk membantu para guru,” katanya.
“Selain itu, alokasi anggaran yang besar dimaksudkan untuk penyediaan sarana pendidikan yang layak, serta untuk membiayai tenaga guru honorer yang selama ini tidak mendapat upah yang layak,” kata Man.
Pada kesempatan Man juga mengaku, bahwa untuk tahun 2018 mendatang pemerintah lebih memprioritaskan pada belanja langsung dari total APBD. Alokasi belanja langsung (Belanja Publik) akan disiapkan dalam porsi lebih besar ketimbang belanja tidak langsung (Belanja aparatur), dengan presentase 60-40.
“Itu sudah menjadi komitmen kami untuk meningkatkan belanja publik ketimbang belanja aparatur,” Kata Man.