Danbrigif 21/Komodo Minta Prajurit Yonif Raidersus 744/SYB Tingkatkan Disiplin

Bagikan Artikel ini

Laporan Yansen Bau
Atambua, NTTOnlinenow.com – Komandan Brigade Infanteri (Danbrigif) 21/Komodo Kodam IX/Udayana, Kolonel Inf. Andre Saputra meminta kepada seluruh prajurit Batalyon Infanteri Raider Khusus 744/SYB agar terus meningkatkan disiplin dalam melaksanakan tugas pengabdian bagi negara di wilayah perbatasan antara Indonesia dan Timor Leste.

Hal itu disampaikan Danbrigif 21/Komodo, Kolonel Inf. Andre Saputra disela-sela upacara Sertijab Danyon Raidersus dari pejabat lama Letkol Inf. Parada Warta Nusantara Tampubulon ke pejabat baru Mayor Inf. Samsul Huda di lapangan Mako Yonif, Tobir, Desa Manleten, Tastim, Belu wilayah Timor Barat.

Menurut Andre, mencermati perkembangan kehidupan sosial masyarakat di wilayah perbatasan saat ini sangat rentan dengan berbagai permasalahan penyelundupan illegal seperti penyelundupan sembako, kendaraan bermotor, BBM, ilegal logging juga yang sedang marak saat ini yakni narkoba. Kondisi tersebut menjadikan tantangan bagi prajurit Yonif Raidersus 744/SYB, khususnya yang berada di tapal batas RI-RDTL.

“Karena itu seluruh parjurit di tuntut untuk senantiasa memelihara dan meningkatkan kemampuannya melalui kegiatan belajar dan berlatih secara maksimal dan berkesinambungan serta terus menerus mengasah kepekaan terhadap perkembangan situasi dimanapun berada dan bertugas,” ujar dia.

Baca : Mayor Infantri Samsul Huda Jabat Danyon Raider Khusus 744/SYB

Dituturkan, komandan satuan harus melaksanakan pembinaan satuan secara terus menerus dalam rangka memelihara dan meningkatkan kesiapan operasional satuan, sehingga tugas pokok dapat tercapai. Latihlah prajurit sehingga menjadi prajurit disiplin, jago perang, jago tembak, jago bela diri dan memiliki fisik yang prima. Selain itu juga membangun etika keprajuritan agar prajurit memiliki moral yang tinggi serhingga menjadi prajurit yang mencintai dan dicintai rakyat.

“Tugas seorang komandan yaitu melaksanakan tugas pokok satuan dengan memberdayakan segala sumber daya satuan yang ada juga meningkatkan kesejahteraan anggota dan keluarganya,” tegas dia.

Jelas Andre, merupakan suatu kebanggan bagi Batalyon organik Korem 161/WS Kupang di wilayah perbatasan Belu dimana dalam tahun ini mendapatkan dua kehormatan yakni, dikukuhkan menjadi Batalyon yang memiliki kualifikasi Raider Khusus dan kesempatan sebagai pasukan misi perdamaian PBB di Libanon. Ini merupakan satu kepercayaan yang diberikan pimpinan untuk kita guna meningkatkan kemampuan dengan kualifikasi raider dan sekaligus mewakili TNI dan negara Indonesia bergabung dalam penugasan misi perdamaian PBB.

Komentar ditutup.