Atlet Pencak Silat Asal NTT Berlaga di PON XX Papua Minta Dukungan dan Doa
Kupang, NTTOnlinenow.com – Siap harumkan nama daerah ditingkat nasional, Provinsi NTT melalui IPSI NTT mengirim enam atlet pencak silat untuk siap berlaga di Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua.
Enam atlet tersebut tiganya dari Kota Kupang yakni Muh Z. Prasong, Kholil Aklis, dan Novita Rumengan. Sementara tiga lainya yakni Ronaldo Neno dari Belu, Jeni E. Kause dari Maumere dan Goldelifa Ina dari Sumba Timur.
“PON XX Papua ini pencak silat mengirim enam atlet dan tiga diantaranya dari Kota Kupang yakni dua Putri dan satu putra yang akan berlaga pada kelas B putra, C putri dan kelas E putri, kami dari IPSI Kota Kupang memberi dukungan penuh bagi mereka para atlet dengan didampingi tiga pelatih yakni Bobby Boymau, I. Putu G. Saputra, Junaidin Aklis dan Frengki yang akan siap berlaga pada tanggal 6 Oktober 2021 nanti di PON nantinya,” kata Ketua IPSI Kota Kupang, Adrianus Talli saat menerima ketiga atlet pencak silat tersebut bersama para pelatih di ruang Fraksi PDI Perjuangan Kantor DPRD Kota Kupang, Jumat (1/10/2021).
Kesempatan itu, Ketua IPSI Kota Kupang meminta agar dalam berlaga nantinya tidak boleh memiliki rasa beban akan apa yang diberikan oleh KONI dengan target memperoleh dua medali mas, karena ini akan menjadi bumerang dalam berlaga nantinya.
Akan tetapi, lanjutnya hal itu menjadi sebuah motivasi bagi para atlet untuk menuju kesana. Sehingga dengan berbagai persiapan yang cukup lama dengan berbagai keterbatasan baik itu anggaran dan lainya, tapi semangat menjadi sebuah kekuatan untuk bisa bertanding di PON nantinya.
“Ya kami berharap dukungan dari masyarakat Kota Kupang dan seluruh masyarakat NTT guna duta-duta kita yang siap berlaga di PON XX Papua bisa bertanding secara baik dalam mengharum nama daerah kanca nasional,” pintanya.
Selain itu, Ia juga meminta dukungan dan doa dari keluarga besar IPSI baik di Kota Kupang maupun di NTT guna enam atlet pencak silat yang siap berlaga di PON nantinya dapat memperoleh akan apa yang diharapkan bersama bisa terwujud.
“Dengan mohon dukungan dan doa bagi mereka, maka kiranya setelah berlaga di PON dan berhasil kiranya dapat membangkitkan dan berkembang pencak silat yang ada, serta juga motivasi bagi anak-anak yang sedang berlatih dan juga perguruan-perguruan untuk terus mengembangkan pencak silat di daerah ini,” ungkap Ketua IPSI Kota Kupang yang juga menjabat sebagi anggota DPRD Kota Kupang tersebut.
Menurutnya, pencak silat merupakan budaya bangsa yang berbeda dengan cabang olahraga lain perlu di kembangkan.
Kesempatan yang sama, pelatih pencak silat Bobby Boymau mengatakan kehadiran mereka bersama tiga para atlet pencak silat Kota Kupang yang siap berlaga di PON ini dengan tujuan untuk melaporlan diri dan sekaligus mendapat arahan dari ketua IPSI Kota Kupang.
“Kami sangat berterima kasih telah menerima kami dan memberikan dukungan kepada atlet pencak silat dati Kota Kupang untuk siap berlaga di PON XX Papua dengan baik dan memperoleh hasil yang diharapkan bersama,” tutupnya. (rh)