Hari Kedua Posko Covid-19 Desa Mata Wae di Nte’er
Lapporan Alvaro S. Marthin
Ruteng, NTTOnlinenow.com – Hari kedua posko Covid-19 di Nte’er, desa Mata Wae, kabupaten Manggarai, NTT, Satgas Covid-19 desa Mata Wae, dibantu tenaga medis dari Puskesmas Langke Majok melakukan screening kesehatan terhadap ratusan pelaku perjalanan yang datang dari arah Labuan Bajo, kabupaten Manggarai Barat.
Mayoritas diantaranya adalah penumpang kapal KM Leuser dan penumpang pesawat melalui bandara Komodo.
Saat tiba di posko C-19 Nte’er seluruh pelaku perjalanan dilakukan screening kesehatan terlebih dahulu sebelum akhirnya melanjutkan perjalannya ke tempat tujuannya masing-masing.
Disela-sela pemeriksaan suhu tubuh menggunakan thermogun, kepala Puskesmas Langke Majok terus memberikan sosialisasi tentang sosial distancing dan pentingnya kebiasaan pola hidup sehat dalam keluarga dan lingkungan.
“Sampai di rumah jangan kemana-mana ya. Berdiam diri di rumah dulu selama 14 hari kedepan, hindari kerumunan dan wajib melaporkan diri ke Posko Covid-19 di desa masing-masing,” jelasnya.
Kepada wartawan, Yeseph Centris mengaku ketersediaan Alat Pelindung Diri (APD) di Puskesmas Langke Majok saat ini masih sangat minim.
“Kita baru dapat APD 3 pcs dari pemerintah. Thermogun hanya 2 dari Alkes, tetapi 1 nya sudah rusak,” ungkap Yoseph Centris.
Sebelumnya, lanjut dia, Puskesmas Langke Majok telah mendapat bantuan APD dari para donatur Swalayan Sentosa Raya, berupa masker, handscool, jas hujan dan pelindung wajah.
Yosep juga menyoroti terkait keberadaan posko covid-19 di Nte’er desa Mata Wae, kecamatan Satar Mese Utara.
Menurutnya, keberadaan posko Covid-19 di Nte’er saat ini sangat urgen karena sebagai pintu masuk distribusi para pelaku perjalanan dari daerah terpapar yang hendak ke kabupaten Manggarai.
Karenanya posko covid-19 untuk sejumlah puskesmas seperti Puskesmas Langke Majok dan Puskesmas Ketang harus terpusat di Nte’er ini.
“Ini pintu masuk. Posko ini sangat penting disini. Kita harap puskesmas Ketang juga sama-sama fokus disini saja,” tandasnya.
