Satgas Yonif 741/GN Berhasil Gagalkan Penyelundupan Petasan dan Munisi Senapan Angin
Laporan Yansen Bau
Atambua,NTTOnlinenow.com-Satgas Pamtas RI-RDTL Sektor Timur Yonif 741/Garuda Nusantara berhasil menggagalkan upaya penyelundupan sejumlah petasan dan munisi senapan angin.
Sebanyak 3 dus besar petasan dan 2 dus munisi senapan angin kaliber 4,5 mm digagalkan personel Satgas Yonif 741/GN Pos Mota’ain di Dusun Mota’ain, Desa Silawan, Kecamatan Tasifeto Timur, Kabupaten Belu, Senin (02/12/2024) dini hari.
Dansatgas Yonif 741/GN, Letkol Inf. Gafur Thalib mengatakan, penggagalan penyelundupan petasan dan munisi senapan angin bermula dari perintah Dan SSK I, Kapten Inf. Yudha Hanggara kepada anggota untuk melakukan patroli atau ambush.
Kemudian Danpos Mota’ain, Sertu Hebron merencanakan kegiatan tersebut dengan memerintahkan Wadanpos, Kopda Kosmas Sera bersama tiga anggota lainnya untuk melaksanakan ambush sesuai koordinat yang telah ditentukan yaitu sekitaran pantai Mota’ain.
“Benar saja setelah melakukan ambush selama tiga jam, sekitar pukul 02.40 Wita dini hari dengan menggunakan NVG tim ambush memantau empat orang melintas melalui jalan ilegal jalur laut,” terang dia.
Jelas Gafur, saat melaksanakan penyergapan satu pelaku berhasil diamankan. Namun tiga lainnya berhasil kabur dengan meninggalkan barang bukti berupa 2 dus besar petasan berbagai jenis (mencapai hampir 1000 batang ) dan 2 dus munisi senapan angin 4,5 mm (90.000 butir).
“Pelaku atas nama MT (47) warga Kenebibi. Setelah diamankan dibawa ke Pos Motaain untuk diambil keterangan. Kemudian Dan SSK I melaporkan hasil ambush tersebut Dansatgas,” urai Gafur.
Lanjut dia, pelaku MT kemudian dibuatkan surat pernyataan dan disaksikan langsung Kepala Desa Kenebibi, Petrus Kapir Desa agar tidak melakukan penyelundupan atau aktivitas ilegal kedepannya lagi.
“Untuk barang bukti petasan dan munisi senapan angin diamankan di Pos Mota’ain untuk selanjutnya diserahkan ke Mako Satgas guna diproses lebih lanjut,” ucap Gafur.
Letkol Inf Sy. Gafur Thalib S.I.P., M.Si selaku Dansatgas Yonif 741/GN sangat mengapresiasi keberhasilan pengagalan penyelundupan di perbatasan oleh Pos Motaain.
Ditekankan kepada seluruh personel Satgas Yonif 741/GN untuk terus meningkatkan kewaspadaan dan laksanakan patroli ambush di sekitar Pos yang diduga sebagai jalur ilegal untuk melakukan aktivitas penyelundupan.
“Apresiasi untuk Pos Mota’ain atas keberhasilan pengagalan penyelundupan ini. Kita harus berkomitmen penuh untuk memutus rantai penyelundupan di wilayah perbatasan terutama akan memasuki penghujung tahun 2024 ini,” tegas Gafur
