Jokowi Puas Renovasi Stadioan Utama Gelora Bung Karno, Timnas Indonesia VS Islandia
Jakarta, NTTOnlinenow.com – Presiden RI, Joko Widodo, puas dengan hasil renovasi Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK). Tiba di SUGBK didampingi Wakil Presiden dan sejumlah Menteri dan Pejabat Tinggi Negara, Presiden meresmikan penggunaan Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) sebelum laga timnas Indonesia vs Islandia.
Jokowi membuka SUGBK setelah 16 bulan menjalani proses renovasi. Biaya untuk renovasi salah satu stadion terbesar di Asia itu menelan biaya Rp 760 miliar.
Laga Indonesia melawan Islandia menjadi pertandingan pertama yang digelar pasca renovasi. Berjalan di bawah guyuran hujan, lapangan tak sedikit pun mengalami genangan. “Dengan mengucapkan bismillahirrahmanirrahim, saya resmikan penggunaan Stadiun Utama Bung Karno setelah selesai direnovasi”, kemudian dilanjutkan dengan penenandatangan prasasti sebagai tanda peresmian Stadion baru.
“Tadi sudah kita lihat bersama ada lighting, rumput, pas tadi kena hujan. Sudah sangat bagus. Tadi juga pelatih Islandia juga menyampaikan stadionnya sangat besar dan sangat bagus,” kata Jokowi di SUGBK, Jakarta Pusat, Minggu (14/1/2018).
Pada laga persahabatan Timnas Indonesia vs Islandia, Indonesia dikalahkan Islandia 1-4. Sempat unggul satu gol lebih dulu, tim besutan Luis Milla harus mengakui ketangguhan tim Skandinavia itu.
Dalam pertandingan di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Minggu (14/1/2018) malam, Timnas tak hanya diperkuat pemain U-23. Ada pemain senior seperti Andritany Ardhiyasa, Bayu Pradana, Fachruddin Ariyanto dan Boas Salosa.
Indonesia mampu unggul 1-0 lebih dulu lewat gol yang dibuat Ilham Udin Armaiyn. Islandia mampu mengimbangi 1-1 lewat gol yang dibuat Albert Gudmundsson pada menit terakhir menjelang turun minum.
Islandia menggandakan keunggulan pada menit ke-59 lewat gol yang dibuat oleh Arnor Smarasson. Gudmundsson membuat hattrick setelah mencetak dua gol beruntun dan membuat Islandia unggul 4-1.
Our Boys kandaskan Timnas.
Indonesia langsung tampil menyerang setelah kickoff. Timnas berupaya untuk menjebol pertahanan tim yang berjukluk “our Boys” Islandia dengan serangan dari sektor sayap.
Masuknya Gudmundsson menggantikan Arnór Ingvi Traustason pada menit ke-27 menambah daya dobrak tim Islandia. Gawang Andritany beberapa kali terancam namun dewi fortuna masih berpihak pada Timnas.
Baca juga : Laga Indonesia vs Islandia menandai peresmian Stadion Gelora Bung Karno
Sebuah kesempatan emas didapatkan Ilham Udin lewat bola muntah pada menit ke-29. Pemain Selangor FA itu memanfaatkan blunder kiper Timnas Islandia, Alex Runarsson.Indonesia unggul 1-0 atas Islandia.
Pada injury time babak pertama, Gudmundsson menyamakan kedudukan. Pemain Eindhoven berusia 20 tahun itu mencebloskan bola ke gawang Timnas setelah berhasil memperdayai Rezaldi Hehanusa Hansamu Yama, dan Fachruddin. Pertandingan berakhir 1-1 dibabak pertama.
Memasuki babak kedua, don’t change the winning team tampaknya tak berlaku bagi Heimir Hallgrimsson pelatih Islandia. Tiga pemain pengganti dimasukakan, Islandia membuat beberapa perubahan pemain. Permainan Indonesiapun menurun.
Milla memasukkan Evan Dimas untuk mengganti Septian David Maulana pada menit ke-58. Namun, masuknya Evan belum bisa mengangkat moral pemain Timnas.
Pasukan Garuda malah kebobolan di menit ke-59. Bermula dari sepak pojok Gudmundsson yang disambar oleh Ottar Karlsson. Tembakan Karlsson masih membentur tiang, namun dapat dimanfaatkan oleh Arnor Smarason. Indonesia ketinggalan 1-2.
Masuknya Hanif menggantikan Bayu Pradana tak membuahkan hasil. Islandia malah berhasil menambah gol pada menit ke 65 oleh Gudmundsson lewat titik penalti akibat kesalahan Hansamu.
Milla coba menambah daya gedor dengan menarik keluar Ilham Udin dan memasukkan Boaz Salossa. Namun di menit ke 75, Gudmunsson kembali memaksa Andrytani memungut bola dari gawangnya.
Di menit terakhir, Milla menurunkan Egy Maulana Vikri. Dia menggantikan Osvaldo Haay. Sayang masuknya Egi sudah diujung pertandingan. Tak ada perubahan skor hingga wasit meniup peluit panjang. Indonesia kandas 1-4.
Susunan pemain
Timnas Indonesia: Andritany Ardhiyasa; I Putu Gede (Gavin Kwan Adsit 77′), Fachrudin Aryanto, Hansamu Yama, Rezaldi Hehanusa; Muhammad Hargianto (Andik Vermansah 79′), Bayu Pradana (Hanif Syahbandi 65′); Osvaldo Haay (Egy Maulana Vikri 89′), Septian David (Evan Dimas 56′), Febri Hariyadi; Ilham Udin Armaiyn.
Timnas Islandia: Alex Runarsson; Holmar Eyjolfsson, Jon Fjoluson, Felix Fridriksson, Olafur Skulason (Hilmar Halldorsson (56′), Arnor Smarason, Arnor Traustason (Albert Gudmundsson 27′), Samuel Fridjonsson (Vidar Ari Jonsson 68′), Kristian Finnbogason, Andre Bjarnasson (Ottar Magnus Karlsson 56′), Aron Sigurdarson. Frans Watu