Plt Walikota Harap Turnamen Futsal J-Hope Jadi Ajang Silaturahmi Antar Umat Bergama
Laporan Nyongki Mauleti
Kupang, NTTOnlinenow.com – Para pemain dan suporter dipesan agar dapat mengedepankan sportifitas. Karena meraih sebuah kemenangan itu penting, namun yang paling penting adalah bagaimana para pemain dapat menampilkan suatu permainan yang benar berkualitas dan patut ditonton, serta menunjukan sportifitas yang tinggi.
Pesan ini disampaikan oleh Plt.Walikota Kupang, Johanna E.Lisapaly dalam sambutanya yang dibacakan oleh Staf Ahli bidang Politik dan Hukum, Drs. Otniel Pello saat membuka turnamen futsal lintas agama J-Hope cup I 2016,yang digelar di Gedung Olahraga Flobamora, Senin (14/11/2016).
Pello mengatakan, sebagai suatu ajang kompentisi pertandingan futsal sangat rentan terhadap terjadinya konflik, untuk itu diharapkan agar semua pihak baik itu para pemain maupun supporter dapat mengendalikan diri selama pertandingan berlangsung, sehingga tidak menimbulkan benturan dan konflik yang kontra produktif dengan niat dan tujuan baik dari kegiatan pertandingan futsal tersebut.
Menurut Pello, sisi menarik yang terlihat pada penyelenggaraan event ini, adalah inisiatif panitia dalam melibatkan berbagai unsur remaja dan pemuda dari berbagai kalangan seperti pemuda GMIT, Katolik dan Remaja Masjid (Remas) se-Kota Kupang dan sekitarnya, sehingga turnamen ini merupakan cermin dari adanya kesedaran yang tinggi akan pentingnya upaya-upaya menjalin kebersamaan, memupuk keakrapan dan persaudaraan diantara sesama remaja dan pemuda didaerah ini, tanpa memandang latar belakang dan aneka perbedaan kodrati yang ada.
Dengan demikian, kata Pello, melalui ajang ini pastinya akan tercipta interaksi dan komunikasi yang efektif dalam gelora dan semangat olahraga yang sportif yang dapat mendukung dan mengembngkan toleransi diatara kaum muda lintas agama dalam membangun persatuan bangsa didaerah ini.
Baca: DPRD Minta Biro Humas Setda NTT Objektif Jalin Kerja Sama Media
Sementara ketua panitia pelaksana turnamen futsal J-Hope, Libby Ratuarat-Sinlaeloe dalam laporan panitianya mengatakan, Turnamen Futsal J-Hope dikuti sebanyak 30 tim yang terdiri dari 17 tim dari pemuda GMIT di Kota Kupang dan Kabupaten Kupang, satu tim dari HKUB, serta dua tim dari orang muda katolik dan delapan tim dari remaja masjid. Turnamen ini sengaja dibuat untuk memperingati Hari Sumpah Pemuda, dan Hari Pahlawan. Selain itu, tujuan dari gelaran Futsal ini juga bagian dari niat panitia untuk mempererat tali silaturahmi antar umat beragama di Kota Kupang khususnya.
“Kota Kupang sudah dikenal sebagai Kota kasih dan hubungan toleransi yang sangat baik antar umat beragama. Saya berharap turnamen lebih meningkatkan tali persaudaraan antar suku dan umat beragama di Kota Kupang.” Ujarnya.
Menurutnya, menjelang pilkada serentak tahun 2017 mendatang, banyak politisi yang memecah belah kesatuan yang ada dengan memecah belah suka agama dan ras hanya untuk kepentingan politik mereka, sehingga sangat dibutuhkan suatu kegiatan yang bisa memperat tali silaturahmi antar umat beragama, dan pemuda J-Hope melihat celah bahwa Futsal merupakan jenis olahraga yang digandrungi saat ini, dan munculah ide membuat turnamen untuk mempersatuakan umat beragama di Kota Kupang.
Dikatakan Turnamen Futsal ini akan digelar mulai dari hari ini, senin 14/11 dan akan berakhir pada 20/11. Sejumlah hadiah menarik telah disiapkan panitia, seperti uang tunai, piala tetap, dan piala bergilir.