Ketua KPU Belu Lantik 60 Orang Anggota PPK

Bagikan Artikel ini

Laporan Yansen Bau
Atambua, NTTOnlinenow.com – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Belu secara resmi melantik 60 anggota Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) se-kabupaten setempat.

Pelantikan 60 PPK jelang Pemilu tahun 2024 oleh Ketua KPU Belu, Mikhael Nahak berlangsung di Ballroom Hotel Matahari wilayah perbatasan RI-RDTL, Rabu (4/1/2023).

Hadir dalam pelantikan tersebut, Bupati Belu, Dandim 1605/Belu, Kasi Intel Kejari Belu, Anggota Komisioner KPU Belu, Bawaslu Belu, Kaban Kesbangpol Belu, Sekretaris KPU Belu, tokoh agama serta 12 Camat se-Kabupaten Belu.

Ketua KPU Belu, Mikhael Nahak dalam arahannya menyampaikan bahwa, PPK merupakan penyelenggara pemilu yang akan melaksanakan tugas di lapangan.

“Total anggota PPK sebanyak 60 orang dari berbagai unsur ada ASN dan non ASN,” terang dia.

Untuk itu, dalam waktu dekat rekan-rekan kami akan berkoordinasi denga 12 Camat untuk memastikan PPK diberikan tempat dan fasilitasi. “Mohon kami diterima untuk menumpang sementara di kantor Camat. Tentunya dengan cara dan kode etika yang berlaku,” kata Nahak.

Jelas Nahak, tugas dan tangungjawab PPK merupakan tanggung kita bersama, pemerintah dan stakeholder yang mana menjadi satu kesatuan yang tak bisa terpisahkan.

Kepada 60 orang anggota PPK yang dilantik diingatkan sebagai penyelenggara cukup tiga syarat yang tertuang dalam pakta integritas yakni, jujur, adil dan cermat. Tidak perlu pintar tapi mampu bekerja sama dalam menyukseskan Pemilu

“Harus jujur, adil dan cermat. Cukup itu, kalau bisa dilakukan PPK maka tidak akan mengalami sesuatu yang berakibat kepada kita sendiri,” tegas Nahak.

Lanjut dia, dalam pakta integritas yang ditandatangani KPU dan PPK terdapat 11 point yang mana menjadi pedoman kita bersama untuk melangkah dari hari kehari menjalankan tugas dan tangungjawab sebagai PPK.

“Lakukan tugas dan tanggungjawab sebagai PPK dengan sebaik-baiknya selama 15 bulan. Jadikan sumpah itu sebagai firman yang tetap ada di hati disaat bekerja, ketika tidak sesuai katakan tidak sesuai,” tandas Nahak.

Diketahui, usai pelantikan tersebut sebanyak 60 orang anggota PPK langsung melanjutkan kegiatan Bimbingan Teknis (Bimtek).