Antisipasi Penimbunan Sembako, Perindag Kota Kupang Gelar Operasi
Laporan Nyongki Mauleti
Kupang, NTTOnlinenow.com – Pemerintah Kota Kupang, lewat Dinas Perindustrian Perdagangan (Perindag) Kota Kupang, akan melakukan operasi digudang-gudang distributor sembako yang berada di Kota Kupang. Maksud dari opearasi untuk meminimalisir penimbunan Sembako oleh para distributor menjelang hari raya Idul Fitri tahun 2017.
Demikian dikatakan Kepala Dinas Perindag Kota Kupang, Jerry Padji Kana kepada wartawan di Balai Kota Kupang, Jumat (02/6/2017).
Baca : Dinkes Kota Temukan Dua Orang Teridentifikasi HIV & AIDS
Dikatakan, setiap menjelang hari raya besar keagamaan, kebutuhan masyarakat akan sembako sangat tinggi, sehingga pada moment-moment seperti ini, harga sembako biasanya melambung sangat tinggi karena permintaan yang sangat banyak. Moment seperti ini, kata Jerry, sering dimanfaatkan para distributor sembako untuk menaikan harga jual sembako, dengan cara menimbun sembako, untuk menaikan harga jual sembako. Kondisi ini sering terjadi pada saat hari natal dan lebaran, sehingga pihaknya merasa perlu melakukan operasi untuk memastikan harga sembako tetap stabil
Ia mengaku, dalam bulan puasa kali ini pihaknya telah memantau harga sembako di sejumlah pasar, dan dari hasil pemantauan tidak ada kenaikan. Harga gula tetap Rp.12.000, harga beras stabil. Kenaikan hanya terjadi pada bumbu dapur, seperti bawang merah yang mengalami kenaikan. Sebelumnya harga bawang merah Rp.25 ribu perkilo. Namun saat ini harga bawang merah sudah mencapai Rp.45 ribu. Harga cabe juga mengalami kenaikan, tapi kenaikannya tidak terlalu signifikan, sementara harga daging sapi masih stabil, dengan harga perkilonya Rp.80 ribu.