Disparekraf Umumkan Hasil Lomba Foto Amazing NTT 2016

Bagikan Artikel ini

Laporan Jean Alfredo Neno
Kupang, NTTOnlinenow.com – Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Disparekraf) Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) bersama tim juri lomba fotografi mengumumkan hasil pemenang lomba foto dengan tema “Amazing NTT dalam Lensa 2016” yang digelar Juli-September 2016.

Pengumuman pemenang lomba foto digelar di SMA Negeri 3 Kupang, Selasa (20/9) sore.

Kepala Seksi Pengembangan Promosi Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif NTT, Johny Rihi
obyek foto yang dilobakan meliputi enam destinasi yang terpilih dalam even Anugerah Pesona Indonesia (API) 2016.

“Dalam even tersebut NTT meraih juara umum dengan empat emas, satu perak dan satu perunggu,” kata Johny.

Enam objek destinasi wisata itu yakni Pantai Nihiwatu, Situs Bung Karno, Taman Laut Alor, Pantai Nembrala, Atraksi Budaya Pasola dan Dataran Tinggi Kelimutu.

Baca Juga : 45 Dokter Jantung Malaysia Daftar Tour de Timor

“Lomba diikuti 24 fotografer dari berbagai kalangan, digelar Juli-September 2016 dengan total hadiah Rp42 juta,” katanya.

Ketua tim juri, Gideon Soai mengatakan, untuk menentukan pemenang lomba maka, penilaian dilakukan dengan menggunakan beberapa kriteria. Mulai dari teknik, komposisi, kesesuaian tema, komunikasi, foto bercerita, dan yang paling penting adalah terdapat nilai pariwisata.

“Total dari nilai tersebut yang menentukan apakah foto ini layak atau tidak,” kata Gideon.

Keluar sebagai juara I lomba foto ‘Amazing NTT’ 2016 yakni foto ombak pantai Nemberala di Kabupaten Rote Ndao berjudul ‘The Great Wave’ karya Theodorus Daniel Balelang asal Rote.

Juara II foto berjudul ‘I Miss The Sunrise’ karya Ernes Leo Penu asal Kupang, dan Juara III foto berjudul ‘Gadis Rote Di Senja Nemberala karya Yvonne Aileen Sibuea asal Semarang, Jawa Tengah.

Sedangkan, juara harapan I foto berjudul ‘Indah Karangku’ asal Alor, Juara Harapan II foto ‘Sebening Pemikiran/Ide Soekarno karya Agustinus Dida asal Sumba Timur, sedangkan Juara Harapan III foto ‘Different Colors’ karya Dian Puspita Sari asal Yogyakarta. Para pemenang menerima hadiah uang dan piala.