Polisi Kawal Distribusi Logistik Pemilu 2019
Laporan Yansen Bau
Atambua, NTTOnlinenow.com – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Belu mulai mendistribusi Logistik Pemilihan Umum (Pemilu) 2019 ke enam Kecamatan yang terpencil di Kabupaten Belu, Timor Barat wilayah perbatasan Indonesia-Timor Leste.
Proses pengiriman logistik Pemilu tahap satu dengan menggunakan 9 unit kendaraan truk bersama kendaraan operasional Kantor Pos Atambua mendapat pengawalan ketat dari Aparat Polres Belu bersenjata lengkap dari Gudang ke tempat tujuan.
Kapolres Belu, AKBP Christian Tobing usai meminta Anggota mekakukan pengamanan logistik dengan baik. Menjaga keselamatan di jalan menuju tempat, mengingatkan pengemudi dalam mengemudi kendaraan.
“Hati-hati tingkat pengamanan sehingga sampai ke lokasi dengan selamat,” ujar dia.
Tobing meminta kepada Kapolsek untuk mengecek personel dan memastikan pengamanan kotak sampai ke PPK dengan aman. Aparat lakukan pengamanan dengan serius berpedoman pada aturan yang berlaku.
“Segera laporkan kejadian apabila dalam pengamanan kotak ada masalah,” tegas dia.
Pengiriman logistik berupa kebutuhan Pemilu dilepas oleh Bupati Belu, Willybrodus Lay didampingi Dandim 1605/Belu Letkol Inf Ari Dwi Nugroho, Kapolres Belu AKBP Christian Tobing, Ketua KPU Melkianus Nahak, Ketua Bawaslu dihadiri Pimpinan Forkopimda, OPD Belu terkait serta Komisioner KPU di Gudang KPU, Tulamalae, Senin (15/4/2019).
Adapun pengiriman logistik Pemilu 2019 tahap pertama ke enam Kecamatan yakni, Lamaknen Selatan, Lamaknen, Raihat, Lasiolat, Nanaet Dubesi dan Raimanuk di pelosok Kabupaten Belu perbatasan Negara Indonesia dan Timor Leste.
