Sertu Eduardo Fernandes Do Carmo, Bukan Hilang, Tetapi Desersi

Bagikan Artikel ini

Kupang, NTTOnlinenow.com – Terkait dengan pernyataan Istri dari Sertu Eduardo Fernandes Do Carmo, Idalina Maria Tavares Gusmao, bahwa suaminya menghilang sejak Juli lalu karena dugaan istri Sertu Eduardo Fernandes Do Carmo ada hubunganya dengan kasus pengroyokan yang dia alami dengan tiga istri anggota Kodim 1618/TTU adalah tidak benar, demikian disampaikan Dandim 1618/TTU Letkol Arm Budi Wahyono di Kefamenanu, Rabu (19/9/2018).

Yang benar bahwa Sertu Eduardo Fernandes do Carmo, sejak bulan Juli 2018 telah melakukan Desersi.

“Yang bersangkutan memang memiliki banyak permasalahan, dengan banyaknya permasalahan yang dia alami, sesuai dengan pembinaan personel Kodim 1618/TTU, terhadap yang bersangkutan telah dilaksanakan pembinaan personel sesuai dengan prosedur, yaitu dengan memberikan hak sesuai jabatan dan ditempatkan sebagai babinsa di Koramil 1618-01/Miomafo Timur”, jelas Dandim 1618/TTU.

Lebih lanjut, bahwa yang bersangkutan sering melaksanakan pelanggaran disiplin dan melakukan pelanggaran yang dari dulu di selesaikan di tingkat satuan.

“Pelanggaran tersebut diantaranya memiliki WIL (Wanita Idaman Lain) hingga mempunyai anak, tidak disiplin dalam melaksanakan dinas dengan tidak melaksanakan tugas tanggung jawab sebagai babinsa di wilayahnya, sering terlambat apel, Sudah pisah ranjang dengan istri sah-nya sekarang dan sering terjadi keributan dalam rumah tangga,” ungkap Dandim 1618/TTU.

Kodim 1618/TTU juga telah mengambil berbagai langkah terkait dengan permasalahan ini.

“Langkah langkah yang telah kami ambil yaitu melaksanakan pembinaan dengan konseling dan pengawasan dari Tingkat Danramil sampai Dandim, Memanggil keduanya untuk dinasehati agar merubah sikap dan tingkah lakunya, Melaksanakan rapat personel dan memindahkan yang bersangkutan sesuai dengan prosedur ke Kodim 1621/TTS, tetapi setelah mendapat surat perintah, sampai sekarang tidak melaporkan ke kesatuan yang baru di Kodim 1621/TTS, dan dinyatakan Desersi” jelas Dandim 1618/TTU.

Juga istri yang bersangkutan memiliki masalah hukum yang masih dalam proses di Polres TTU.

“Istri yang bersangkutan sedang dalam proses penyelesaian permasalahan hukum di Polres TTU, yang mana telah melaporkan tiga orang anggota Persit Kodim 1618/TTU tentang pertengkaran yang mereka alami,” tambah Dandim 1618/TTU.

Sementara itu, terpisah Kasi Intel Korem 161/Wira Sakti Kol Inf Bayu Sudarmanto menegaskan bahwa Sertu Eduardo Fernandes Do Carmo adalah tidak hilang, melainkan telah melakukan Desersi.

“Mereka berdua mempunyai permasalahan rumah tangga, yang hingga kini belum terselesaikan. Diantara mereka berdua selalu terjadi pertengkaran secara terus menerus, sehingga dia Desersi. Desersi ini patut diduga akibat dari akumulasi permasalahan rumah tangga yang mereka alami selama ini, dan Kodim 1618/TTU telah mengambil langkah langkah sesuai dengan prosedur yang berlaku, baik itu langkah persuasif maupun langkah normatif “jelas Kasi Intel.

Kami selalu tegakkan disiplin dan aturan yang ada. Jika anggota berbuat salah maka di hukum, dan apabila anggota berprestasi, maka diberikan apresiasi.

“Harapan kami, Istri Sertu Eduardo Fernandes Do Carmo dapat menyelesaikan permasalahan rumah tangganya dengan baik, jangan karena tidak mampu menyelesaikan permasalahan rumah tangganya, kemudian menyalahkan situasi, menyalahkan keadaan, terlebih lagi menyalahkan satuan dimana dia bertugas,” pungkas Kasi Intel Korem 161/Wira Sakti. (penrem161ws)