Ekspedisi Merah Putih Pajero Indonesia Berakhir di Batas NTT-Timor Leste

Bagikan Artikel ini

Laporan Jean Alfredo Neno
Kupang, NTTOnlinenow.com – Perjalanan ekspedisi bernuansa nasionalisme bertajuk Merah Putih, Pancasila dan Kebhinekaan yang dimulai dari Sabang (Aceh) berakhir di Pos Lintas Batas Mota Ain (Belu-NTT) yang berbatasan dengan Negara Timor Leste.

Gubernur Nusa Tenggara Timur (NTT), Frans Lebu Raya menerima sekaligus menutup kegiatan ekpedisi Merah Putih yang diprakarsai Komunitas Pajero Indonesia One di Rumah Jabatan Gubernur, Minggu (20/8/2017).

Ekspedisi Merah Putih yang menggunakan tujuh mobil pajero sport beranggotakan 27 orang itu, mengawali perjalanannya dari Sabang sejak 29 Juli 2017 dan berakhir di PLBN Mota Ain pada 17 Agustus 2017, ditandai dengan upacara pengibaran bendera Merah Putih memperingati Hut Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia (RI) ke- 72.

Gubernur NTT, Frans Lebu Raya ketika menutup perjalanan ekspedisi Merah Putih Komunitas Pajero Indonesia One mengatakan, kegiatan perjalan ekspedisi ini menjadi sangat penting ditengah situasi bangsa saat ini guna merajut kembali persatuan dan kesatuan bangsa.

“Melalui misi ini tidak penting sedikit atau banyak orang yang terlibat tetapi terpenting adalah ada niat sekelompok anak bangsa untuk melakukan kegiatan bernuansa nasionalisme seperti ini,” ungkap Lebu Raya.

Lebu Raya menyatakan, pariwisata di NTT sedang dikembangkan dengan digelarnya berbagai event berskala nasional bahkan internasional. Seperti parade 1001 kuda Sandalwood dipadukan dengan tenun ikat tradisional Sumba, Tour de Flores I dan Tour de Flores II.

“Maka, kami sangat membutuhkan kelompok atau komunitas seperti pajero ataukah innova untuk memperkenalkan pariwisata sekaligus juga untuk menjaga Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI),” katanya.

Ketua Umum Nasional Pajero Indonesia One, R. Wahyu Haryadi menjelaskan, jumlah anggota Pajero Indonesia One di Indonesia sebanyak 1.600 orang pada 22 chapter (kepengurusan daerah-red), termasuk NTT yang telah dikukuhkan kepengurusannya.

Baca juga : Salore FC Boyong Piala Kemerdekaan Turnamen Sepak Bola Mini U-21

“Kepengurusan daerah Pajero Indonesia One di NTT, diketuai oleh Valentino Bambang Soetjipto. Untuk chapter NTT, kami beri nama chapter Komodo,” katanya.

Wahyu mengungkapkan, misi dari komunitas Pajero Indonesia One, yaitu turut mempromosikan potensi pariwisata melalui kegiatan touring dan melalui sport otomotif, dilakukan kampanye tentang keselamatan berlalu-lintas serta adanya sinergitas antara pemilik pajero sport yaitu para pengusaha untuk saling berbagi maupun misi terakhir adalah peduli terhadap sesama dan peduli kepada lingkungan.

Terkait ekspedisi Merah Putih, lanjut Wahyu, route dimulai start dari kilometer 0 (nol) Sabang (Aceh) lalu nenuju ke Banda Aceh, Medan, Pakanbaru, Lampung, Jawa, Bali, Lombok, Sumbawa, Labuan Bajo, Larantuka, Kupang dan upacara Hut Kemerdekaan RI di Mota Ain.

“Kami sempat sampai di Timor Lesta sesudah upacara bendera di Mota Ain. Jadi kegiatan nasionalisme sesuai misi kami hanya sampai di PLBN Mota Aiin. Sedangkan ke Timor Leste hanya ingin tahu seperti apa Timor Leste itu,” jelasnya.

Sementara itu, Ketua Pajero Indonesia One chapter NTT, Valentino Bambang Soetjipto mengatakan, saat ini terdapat komunitas pajero sport di Kupang dengan kekuatan 12 anggota dengan mobil pajero sport untuk mendukung kegiatan nasional seperti dilakukan Pajero Indonesia One.